Soal PKL Jembatan Siti Nurbaya, DPRD Padang Bakal Panggil Pemko dan OPD Terkait

Berita Padang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: DPRD akan panggil pemko dan OPD terkait, bahas nasib PKL Jembatan Siti Nurbaya.

Personel Satpol PP berjaga di Jembatan Siti Nurbaya. (Foto: Nandito/Langgam.id)

Berita Padang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: DPRD Padang bakal panggil pemko dan OPD terkait untuk bahas nasib PKL Jembatan Siti Nurbaya.

Langgam.id - Upaya mengurai persoalan yang terjadi usai penggusuran Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jembatan Siti Nurbaya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang akan minta keterangan Pemko dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Ketua DPRD Kota Padang, Syafrial Kani mengatakan, harusnya, kebijakan penggusuran tidak boleh merugikan masyarakat.

"Penertiban ini kan bertujuan agar sesuai peruntukkannya. Ini akan kita konfirmasi ke dinas terkait," ujar Syafrial kepada Langgam.id, Kamis (3/2/2022).

Berita Padang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: DPRD akan panggil pemko dan OPD terkait, bahas nasib PKL Jembatan Siti Nurbaya.

Lapak-lapak pedagang yang berada di bawah jembatan Siti Nurbaya Padang. (Foto: Nandito/Langgam.id)

Terkait adanya persoalan yang terjadi usai PKL digusur, ada PKL yang tidak kebagian tempat dan lainnya, kata Syafrial, belum ada yang melapor ke DPRD Kota Padang.

Namun, lanjut Syafrial, DPRD Kota Padang akan tetap mencarikan solusi untuk masyarakat.

"Walau masyarakat datang atau tidak, kita (DPRD) akan tetap merespons hal ini," ungkapnya.

Syafrial mengatakan juga akan berkoordinasi dengan Komisi I DPRD Padang. "Ya, dalam waktu dekat akan kita konformasi. Kita ingin pastikan penggusuran ini berjalan komprehensif dan tidak saling merugikan," paparnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah pedagang yang digusur mengaku tempat relokasi di bawah jembatan sepi pembeli.

Bahkan, tempat relokasi itu juga tidak mampu menampung puluhan pedagang yang sebelumnya berjualan di Jembatan Siti Nurbaya.

Baca juga: PKL Jembatan Siti Nurbaya Nasibmu Kini, Digusur dan Diganti Lahan Sempit

Sebagian pedagang juga ada yang memtuskan tidak berjualan lagi, sebagian tetap bertahan, meski hanya laku 3-5 jagung sehari, dan mereka mengaku kesukitan ekonomi pasca-digusur.

Dapatkan update berita Padang – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Sebanyak delapan warung makan ditertibkan oleh personel Satpol PP karena memfasilitasi makan siang di tempat. Penertiban itu dilakukan
Buka Siang Hari Ramadan, 8 Warung Makan di Padang Ditertibkan
Personel Satpol PP yang di BKO-kan di Kecamatan Pauh, mendatangi salah satu rumah makan di Kelurahan Kapalo Koto, Kecamatan Pauh, Kota Padang
Buka Siang Hari Ramadan, Warung Makan di Padang Ditegur Satpol PP
Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Pemko Padang Gelar Pelatihan Public Speaking, Perkuat Tenaga Pendamping UKM
Personel Satpol PP Padang menertibkan lapak-lapak pedagang kaki lima (PKL) yang berada di Kecamatan Tangah pada Sabtu (24/2/2024). Ada belasan lapak PKL
Satpol PP Padang Tertibkan Belasan Lapak PKL di Koto Tangah
Sebanyak lima orang pelanggar perda di Kota Padang menjalani sidang tindak pidana ringan (tipiring) di Pengadilan Negeri Padang,
Langgar Perda, 5 PKL di Kota Padang Jalani Sidang Tipiring
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya
Padang Kembali Gelar Pasar Siti Nurbaya