Setelah "Sumangaik Baru" di Baliho, Faldo Maldini Siapkan Pidato Politik

Setelah "Sumangaik Baru" di Baliho, Faldo Maldini Siapkan Pidato Politik

Salah satu baliho Faldo Maldini di Kota Padang (Foto: Irwanda)

Langgam.id - Setelah memutuskan mundur dari keanggotaan Partai Amanat Nasional (PAN), Politisi Faldo Maldini berencana menyampaikan pidato politik. Pidato tersebut akan disampaikannya dalam peluncuran jargon "Sumangaik Baru".

Tagline tersebut, sebelumnya tertulis di balihonya yang tersebar di berbagai tempat. "Kami sedang siapkan launching sumangaik (semangat) baru. Insya Allah ada beberapa rangkaian, salah satunyo pidato politik di Sumbar," kata Faldo, dalam keterangan tertulisnya.

Mantan Wakil Sekjen PAN itu berharap bisa ada diskusi tentang gagasan sumangaik baru itu. "Kami sadar, pasti gagasan ini jauh dari sempurna tanpa didiskusikan dengan banyak pihak,"

Kepada langgam.id, Senin (7/10/2019), mantan juru bicara pasangan Prabowo-Sandi itu berharap dalam Pilkda 2020 nanti, warga Sumbar dapat melahirkan pemimpin yang mampu menggerakkan semua potensi daerah.

"Semoga masyarakat Sumbar dapat pemimpin yang mampu munculkan sumangaik (semangat) baru dalam membangun daerah yang kompetitif di tingkat nasional," katanya.

Sebelumnya, dalam surat pengunduran diri dari PAN, Faldo menulis, ingin fokus dengan pencalonan diri sebagai kepala daerah. Selain itu, ia tidak ingin memicu kegaduhan sehubungan adanya partai lain yang memberikan dukungan kepadanya.

“Saya tidak ingin dianggap memicu kegaduhan, apalagi banyak agenda besar yang akan dilakukan PAN dalam waktu dekat, tentunya butuh keharmonisan dalam internal organisasi,” tulisnya.

Sebelum itu lagi, berbagai baliho besar dengan foto Faldo terpasang di berbagai sudut di Kota Padang. Di baliho tersebut terdapat logo Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Sehingga, memunculkan spekulasi, Faldo pindah ke partai tersebut.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Sumbar Ari Prima yang dihubungi langgam.id, mengaku telah berkomunikasi dengan Faldo beberapa waktu lalu. Namun, komunikasi tersebut hanya sebatas pengunduran dirinya dari PAN.

"Memang kemarin sudah ada pembicaraan, komunikasi dengan Faldo. Tapi hanya sebatas rencana mengundurkan diri. Terkait launching sumangaik baru masih menunggu, saya hanya sebatas komunikasi bahwa dia akan mundur," ujar Ari.

Terkait mundurnya Faldo dari PAN tersebut, Ari mengungkapkan hal itu merupakan hak secara personal. Selaku ketua, ia mengatakan akan selalu terbuka apalagi PSI merupakan partai anak muda.

"PSI partai anak muda tentu selalu membuka ruang. Partai merupakan sebagai labor proses rekrutmen calon pemimpin terbaru. Terkait Faldo ini maju sebagai calon gubernur atau wakil gubernur kita tunggu saja informasi pastinya," tuturnya. (Irwanda/HM)

Baca Juga

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatra Barat nomor urut 02, mengadakan konferensi pers hasil quick count, Rabu (27/11/2024).
Quick Count Internal: Mahyeldi-Vasko Unggul 77 Persen di Pilgub Sumbar
Dalam debat pertama Pilgub Sumbar yang digelar di Hotel Mercure Padang pada Rabu (13/11/2024), calon Gubernur dan Wakil Gubernur memaparkan
Melihat Rekam Jejak Pemberitaan Kasus Korupsi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar
Debat publik pertama calon gubernur dan wakil gubernur Sumatra Barat yang diselenggarakan pada Rabu (13/11/2024), mendapat tanggapan
Akademisi Unand: Debat Calon Gubernur Sumbar Kurang Konkret Bahas Tata Kelola Pemerintahan yang Baik
Dalam debat pertama Pilgub Sumbar yang digelar di Hotel Mercure Padang pada Rabu (13/11/2024), calon Gubernur dan Wakil Gubernur memaparkan
Debat Pilkada Sumbar: Kebebasan Beragama dalam Sorotan, Tantangan bagi Toleransi di Ranah Minang
Tim Gerak Cepat atau TGercep Sumatra Barat menyatakan dukungannya, terhadap calon gubernur dan wakil gubernur Sumbar Mahyeldi-Vasko Ruseimy
Alasan TGercep Dukung Mahyeldi-Vasko di Pilgub Sumbar
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Mahyeldi Ansharullah dan Vasko Ruseimy, resmi mendapat nomor urut 01 dalam ajang Pilkada Sumbar
Mahyeldi-Vasko Harap Pilkada Sumbar 2024 Berlangsung Tanpa Dendam