Seminggu Jelang Turun Jabatan, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Pamit pada OPD

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, pamit opd

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno didampingi Wagub Sumbar Nasrul Abit ketika memimpin rapat terbatas membahas strategi penanganan covid-19 dan kelanjutan PSBB. (Foto: Dok.Humas Pemprov Sumbar)

Langgam.id-Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Irwan Prayitno dan Wakil Gubernur Nasrul Abit menggelar acara pamitan dengan jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) di Auditorium Gubernuran Sumbar, Jumat (5/2/2021) malam. Keduanya akan mengakhiri masa jabatan pada 12 Februari 2021 mendatang.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam perpisahan tersebut mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi para ASN yang telah terlibat dalam pembangunan Sumbar selama 10 tahun terakhir.

"Sepuluh tahun memang tidak terasa, kita sudah bekerja bersama-sama, ringan berat, siang dan malam, mengerjakan pekerjaan agar jangan sampai tertunda. Sampai sekarang tidak ada satu pun pekerjaan tertunda, semua tuntas," katanya.

Menurutnya, tidak ada satupun pekerjaan di bawah tanggungjawabnya yang tertunda, artinya semua tanggung jawab sudah tuntas. Kecuali terkait dengan kewenangan orang lain.

"Pada tanggal 12 Februari nanti kami akan mengakhiri masa jabatan sebagai gubernur, sudah sudah terasa dekat. Untuk itu kita juga tetap merasakan nikmatnya persahabatan dan juga silaturahmi dalam bekerja selama ini," ujarnya.

Baca juga: Gubernur Irwan Prayitno Pamit pada Ibu-Ibu Tim Penggerak PKK Sumbar

Tentunya hal ini adalah kerjasama dengan SKPD yang selalu mendukung semua kebijakan yang diberikan oleh Gubernur Sumbar. Semua kegiatan, baik kerja di lapangan maupun rapat-rapat tidak satu pun yang tidak dihadiri olehnya dengan alasan sakit.

Berkat kerja keras seluruh SKPD bersama Wagub Sumbar, menurut Irwan, Pemprov Sumbar berhasil mengumpulkan lebih dari 400 penghargaan, baik tingkat nasional maupun internasional.

"Bahkan yang paling membanggakan adalah prestasi yang berhasil diraih Pemprov Sumbar yaitu Opini WTP delapan kali secara berturut-turut dari BPK RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD)," ujarnya.

Irwan juga memohon maaf kepada Wagub Nasrul Abit, Sekda Alwis, serta seluruh OPD.

"Untuk itu tepat tujuh hari lagi kami akan mengakhiri jabatan sebagai Gubernur, sekiranya selama berbaur ada yang salah mohon kami untuk dimaafkan, dan kamipun tidak ada menyimpan dendam juga kesal yang terpendam sedikitpun," katanya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Nasrul Abit mengatakan, sudah lima tahun mendampingi Gubernur Irwan Prayitno merupakan suatu kehormatan.

"Saya harap OPD dapat melanjutkan program yang telah dibuat. Jika ada peluang pengangkatan tenaga honorer menjadi pegawai pemerintahan dengan perjanjian kerja (P3K) segera diselesaikan," ujar Nasrul

Selanjutnya, juga perlu ditindaklanjuti terhadap usulan jalan flyover dari Indarung hingga Solok, kemudian Mentawai agar keluar dari Kabupaten tertinggal, karena hal itu perlu dipikirkan.

Maupun pembangun infrastruktur di Teluk Tapang. Kemudian potensi dibidang pariwisata, pulau, gunung, pantai memiliki keindahan dan kekayaan alam Provinsi Sumbar yang perlu dilestarikan.(Rahmadi/Ela)

Baca Juga

BPS mencatat angka kemiskinan di Sumatera Barat turun dalam sembilan tahun terakhir
Survei BPS : Angka Kemiskinan Sumbar Turun dalam Sembilan Tahun Terakhir
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan keprihatinannya atas insiden pembubaran kegiatan ibadah di rumah doa milik umat Kristen di Padang
Menteri Agama Utus Tim untuk Mendalami Insiden Perusakan Rumah Doa
Bukik Batabuah
Antisipasi Galodo, Kelompok Siaga Bencana Susuri Aliran Sungai
Karhutla di Kabupaten Solok
Karhutla Sumbar, BMKG Gelar Operasi Hujan Buatan Hari Ini