Semen Padang FC Resmi Tunjuk Eduardo Almeida sebagai Pelatih

Semen Padang FC Resmi Tunjuk Eduardo Almeida sebagai Pelatih

Foto: Dok. MO Semen Padang FC

Langgam.id – Semen Padang FC (SPFC) resmi menunjuk Eduardo Almeida sebagai pelatih kepala baru, menggantikan Hendri Susilo yang mengundurkan diri. Pelatih asal Portugal ini langsung bergabung dengan tim Kabau Sirah di Yogyakarta, yang tengah mempersiapkan diri untuk laga pekan ke-6 BRI Liga 1 2024.

Eduardo Almeida tiba di Yogyakarta pada Jumat siang (20/09/2024) setelah menempuh perjalanan panjang dari Portugal. CEO SPFC, Win Bernadino, mengumumkan penunjukan Eduardo dalam konferensi pers pada hari yang sama.

"Setelah berdiskusi dengan manajemen dan mendapatkan masukan dari penasehat serta pembina, kami sepakat untuk menunjuk pelatih asing," ujar Win.

"Dari sekian banyak kandidat, kami memilih Eduardo Almeida untuk kembali menukangi SPFC," tambahnya.

Pilihan ini bukan tanpa alasan. Eduardo Almeida bukanlah sosok baru bagi publik Ranah Minang. Ia pernah melatih Semen Padang FC pada setengah musim 2019 dan awal musim 2020, namun harus berpisah karena regulasi Liga 2 saat itu tidak memperbolehkan pelatih asing menjadi pelatih kepala. Setelahnya, Eduardo melatih dua tim Liga 1, yakni Arema FC dan RANS Nusantara.

"Keputusan memilih coach EA didasarkan pada beberapa faktor. Pertama, ia memiliki pengalaman terkini di Liga 1, jadi tak perlu waktu lama untuk beradaptasi. Kedua, Eduardo terus mengikuti perkembangan Liga 1 Indonesia. Ketiga, dia sudah mengenal karakter SPFC, dan yang terakhir, Eduardo punya ikatan emosional dengan klub dan Kota Padang," jelas Win.

Harapan besar pun disematkan kepada Eduardo untuk membawa perubahan bagi Rosad Setiawan dan kawan-kawan. Dalam lima laga terakhir, SPFC hanya mencatat satu kemenangan, sementara empat laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

"Kami berharap Eduardo bisa membawa angin segar dan perbaikan untuk tim. Semoga dengan taktiknya, kami bisa meraih hasil positif. Kami memohon dukungan penuh dari seluruh pecinta SPFC," tutupnya. (*/Yh)

Tag:

Baca Juga

Komisi III DPR RI mendatangi Mapolda Sumatra Barat, Senin (25/11/2024). Di antara yang hadir ada wakil ketua komisi Ahmad Sahroni
Komisi III DPR Minta Polda Sumbar Sikat Semua Pelaku Tambang Ilegal Tanpa Terkecuali
Polisi memasang garis polisi di tambang galian C ilegal di Solok Selatan yang diduga terkait penembakan polisi. Langkah ini bertujuan
Polisi Tutup Tambang Galian C Terkait Insiden Penembakan di Solok Selatan
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, tersangka dalam kasus penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, akan menjalani
Ombudsman Desak Polisi Ungkap Motif Penembakan Kasat Reskrim Solok Selatan
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan Kasat
Pelaku Polisi Tembak Polisi Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana, Terancam Hukuman Mati
Komisi III DPR RI akan mendatangi Polda Sumatera Barat (Sumbar) dan Polres Solok Selatan untuk meninjau langsung kasus penembakan yang
Komisi III DPR RI Akan ke Sumbar, Tinjau Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Kapolda Sumatra Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono menegaskan akan mengambil langkah tegas dalam menangani kasus penembakan yang menewaskan
Kasus Penembakan di Polres Solsel, Kapolda Upayakan Pemberhentian Tidak Hormat Kepada Pelaku