Seluruh Korban Longsor di Padang Pariaman Ditemukan, 7 Meninggal

longsor padang pariaman

Longsor di Korong Tanah Taban, Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. [dok. BPBD Padang Pariaman]

Langgam.id – Tim gabungan akhirnya telah menemukan seluruh korban longsor di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Total korban longsor di Korong Tanah Taban, Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Lubuk Alung itu sebanyak delapan orang yang merupakan satu keluarga.

Menurut Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, dari depan korban, tujuh orang di antaranya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan satu korban lainnya mengalami patah tulang.

“Korban ini satu keluarga yang merupakan suku Nias. Tim telah berhasil menemukan korban semua, termasuk kendaraan yang tertimbun,” kata Suhatri dihubungi langgam.id, Kamis (30/9/2021).

Baca juga: Korban Longsor di Padang Pariaman 1 Keluarga, 3 Orang Ditemukan Meninggal

Suhatri mengatakan, cuaca ekstrem yang melanda wilayah setidaknya terdapat 26 titik bencana. Di antaranya longsor banjir hingga pohon tumbang.

“Kami fokus dalam penanganan bencana ini. Pendataan terus dilakukan,” ujarnya.

Sebelumnya, bencana pohon tumbang juga terjadi di Makam Syekh Burhanuddin, Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman. Dalam insiden ini, satu orang meninggal dunia dan tiga luka-luka.

Bahkan, pohon tumbang juga menimpa 10 unit warung di sekitar lokasi makam. Begitupun 30 unit kendaraan juga terdampak.

Baca Juga

Living Islam dalam Karya Etnofotografi Edy Utama
Living Islam dalam Karya Etnofotografi Edy Utama
PSI menunjuk Taufiqur Rahman anak dari Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah atau DPW PSI Sumbar. 
Jadi Ketua DPW PSI Sumbar, Taufiqur Rahman Belum Mundur dari PKS
Sekretaris DPW PKS Sumbar Nosa Ekananda
PKS Sumbar Hormati Keputusan Taufiqur Rahman Jadi Plt DPW PSI
Gubernur Sumbar Mahyeldi sekaligus Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah PKS Sumbar. Foto/PKS.ID
Anaknya Gabung PSI, Mahyeldi: Itu Urusan Dia 
Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi
Mahyeldi Irit Bicara Soal Anaknya Jadi Ketua DPW PSI Sumbar
Dua warga adat Mentawait delapan hari ditahan tanpa kepastian hukum oleh penyidik Satreskrim Polres Kepulauan Mentawai.
Penyidik Polres Mentawai Dilaporkan ke Propam Polda Terkait Penahanan Masyarakat Adat