Sebaran Data Terkini Covid-19 di Sumbar Setelah Bertambah 163 Positif dan 116 Sembuh

Kasus Covid-19 Corona

Ilustrasi Peta kasus virus corona (Covid-19) di Sumbar (Langgam.id/pi'i)

Langgam.id - Jumlah kasus positif Covid-19 di Sumatra Barat bertambah 163 pada Sabtu (19/9/2020). Selain itu, pasien sembuh juga bertambah sebanyak 116 orang dan meninggal dunia 4 orang. Perkembangan ini, membuat total kasus di Sumbar menjadi 4.163 orang. Dari jumlah ini, total sembuh 2.185 orang (52,49 persen) dan meninggal dunia 92 orang (2,21 persen).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal merilis data tersebut di situs resmi Pemprov pada Sabtu malam. "Jumlah orang diperiksa (melalui tes swab): 136.318. Positivity rate (tingkat temuan positif): 3,05 persen," tulisnya.

Sebelumnya, pada Sabtu pagi, dalam laporan sementara Jasman merilis penambahan positif 154 orang dan sembuh 1 orang. Data ini yang kemudian diperbarui pada Sabtu malam dengan penambahan positif 163 dan sembuh 116 orang.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Sumbar 19 September: 154 Lagi Positif, Padang Masih Terbanyak

Selain yang telah sembuh dan meninggal dunia, menurut Jasman, pasien lain masih menjalani perawatan dan isolasi. "Dirawat di berbagai rumah sakit 296 orang (7,11%). Isolasi mandiri 1390 orang (33,39%). Isolasi daerah 88 orang (2,11%). Isolasi BPSDM 51 orang (1,23%). Isolasi PPSDM 61 orang (1,47%)."

Berikut rincian total jumlah kasus di 19 kabupaten dan kota Sumbar, berikut angka meninggal dunia dan sembuh kondisi Sabtu 19 September 2020:
.
1. Kabupaten Padang Pariaman
Total positif 193 orang.
Meninggal 3 orang (1,6%)
Sembuh 139 orang (72,0%)
.
2. Kabupaten Dharmasraya
Total positif 65 orang.
Meninggal 0 orang (0%)
Sembuh 43 orang (66,2%)

3. Kota Padang Panjang
Total positif 103 orang.
Meninggal 0 orang (0%)
Sembuh 67 orang (65,0%)
.
4. Kabupaten Pasaman Barat
Total positif 48 orang.
Meninggal 3 orang (6,5%)
Sembuh 31 orang (64,6%)

5. Kota Padang
Total positif 2.029 orang.
Meninggal 51 orang (2,5%)
Sembuh 1.299 orang (64,0%)
.
6. Kabupaten Solok Selatan
Total positif 16 orang.
Meninggal 0 orang (0%)
Sembuh 10 orang (62,5%)

7. Kota Pariaman

Total positif 132 orang.
Meninggal 0 orang (0%)
Sembuh 81 orang (61,4%)
.
8. Kota Solok
Total positif 107 orang.
Meninggal 1 orang (0,9%)
Sembuh 55 orang (51,4%)

9. Kabupaten Limopuluah Kota
Total positif 73 orang.
Meninggal 2 orang (2,7%)
Sembuh 37 orang (50,7%)
.
10. Kota Payakumbuh
Total positif 100 orang.
Meninggal 1 orang (1%)
Sembuh 50 orang (50%)

11. Kabupaten Solok
Total positif 101 orang.
Meninggal 3 orang (2,97%)
Sembuh 52 orang (49,5%)
.
12. Kabupaten Tanah Datar
Total positif 167 orang.
Meninggal 6 orang (3,6%)
Sembuh 80 orang (47,9%)

13. Kabupaten Sijunjuang
Total positif 68 orang.
Meninggal 1 orang (1,5%)
Sembuh 32 orang (47,1%)

14. Kabupaten Pasaman
Total positif 15 orang.
Meninggal 1 orang (6,7%)
Sembuh 7 orang (46,7%)

15. Kota Sawahlunto
Total positif 84 orang.
Meninggal 1 orang (1,2%)
Sembuh 30 orang (35,7%)

16. Kabupaten Kepulauan Mentawai
Total positif 29 orang.
Meninggal 0 orang (0%)
Sembuh 8 orang (27,6%)

17. Kabupaten Pesisir Selatan
Total positif 146 orang.
Meninggal 5 orang (3,4%)
Sembuh 34 orang (23,3%)

18. Kabupaten Agam
Total positif 446 orang.
Meninggal 7 orang (1,6%)
Sembuh 88 orang (19,7%)

19. Kota Bukittinggi
Total positif 241 orang.
Meninggal 6 orang (2,5%)
Sembuh 42 orang (17,4%)

Sementara, zona risiko penyebaran Covid-19 di Sumbar masih terbagi dua. Sebagian kabupaten dan kota masuk zona oranye dan sebagian di zona kuning. Berikut rinciannya:

Zona Risiko Sedang (Zona Oranye, 10 daerah)
1. Kota Bukittinggi
2. Kota Padang
3. Kota Solok
4. Kota Sawahlunto
5. Kota Pariaman
6. Kabupaten Padang Pariaman
7. Kabupaten Agam
8. Kabupaten Lima Puluh Kota
9. Kabupaten Tanah Datar
10. Kabupaten Sijunjung

Zona Risiko Rendah (Zona Kuning, 9 daerah)
1. Kota Padang Panjang
2. Kota Payakumbuh
3. Kabupaten Pasaman
4. Kabupaten Solok
5. Kabupaten Pesisir Selatan
6. Kabupaten Pasaman Barat
7. Kabupaten Solok Selatan
8. Kabupaten Dharmasraya
9. Kabupaten Kepulauan Mentawai

 

 

Baca Juga

Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah