Langgam.id - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP mengingatkan seluruh pengurus partai agar seluruh struktur partai mesti turun ke seluruh lapisan masyarakat. Serta, fokus menggalang generasi milenial.
"Fokus menggalang generasi milenial yang jumlahnya oleh sebagian pihak berjumlah 51 persen," kata Ketua DPP PDIP Bidang Keagamaan, Hamka Haq saat memberikan arahan dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PDIP Sumbar di Padang, Sabtu (5/6/2021).
Rakerda ini bertemakan Desa Kuat, Indonesia Maju dan Bermartabat yang diikuti ketua, sekretaris dan bendahara pengurus tingkat cabang PDIP se-Sumbar.
Pada kesempatan itu, Hamka meminta kader PDIP Sumbar untuk selalu menjaga citra partai. Ia mengakui, beberapa waktu terkahir, elektabilitas partai turun naik.
"Semula 24 persen, kemudian jadi 19 persen karena sejumlah kader kena prahara. Sekarang sudah kembali 22 persen merujuk sejumlah hasil survey sejumlah lembaga," ujarnya.
"Seluruh kader, jangan sampai terbuai dengan hasil servei sebagaimana sering ditegaskan ibu Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Sukarnoputri dalam berbagai kesempatan," sambung Hamka yang juga Ketua Umum DPP Bamusi.
Politisi Senior PDIP ini juga mengingatkan seluruh kader tidak terlibat korupsi dan narkoba. DPP tidak akan sungkan untuk menindak tegas berupa pemecatan.
"Perilaku korupsi dan Narkoba merupakan perbuatan tercela secara agama dan hukum di negara kita," tegasnya.
Sementara itu, Ketua PDIP Sumbar, Alex Indra Lukman mengatakan, para peserta Rakerda untuk dapat menghasilkan rekomendasi yang berbobot. Sehingga, kehadiran partai bisa dirasakan masyarakat.
"Usulan tak perlu banyak. Yang penting itu bisa dijalankan sehingga kehadiran partai bisa dirasakan masyarakat akar rumput," harapnya.
Pada kesempatan itu Alex juga memperkenalkan ke DPP para kepala daerah dari PDIP yang terpilih Pilkada serentak 2020. Di antaranya seperti Ketua Dewan Pertimbangan PDIP Sumbar, Dasril Panin Dt Labuhan yang terpilih mendampingi Sekretaris PDIP Sumbar, Sutan Riska Tuanku Kerajaan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Dharmasraya periode 2021-2024.
Kemudian, Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto dan Yudas Sabagalet (Bupati Mentawai). Keduanya merupakan pengurus PDIP Sumbar.
Selain itu, Alex juga melaporkan bantuan uang untuk kegiatan belanja modal dari DPP PDIP untuk seluruh pengurus sesuai tingkatan. Bagi pengurus yang belum punya kantor sendiri, bantuan ini akan dimanfaatkan untuk pembelian tanah.
"Bagi yang sudah mulai membangun, seperti Mentawai dan Dharmasraya, dimanfaatkan untuk finishing pembangunan," ujarnya.
"Dengan memanfaatkan untuk pembangunan kantor, selain terjadi penambahan aset partai, juga akan memudahkan konsolidasi kader menghadapi setiap agenda politik ke depan," sambungnya. (Irwanda/Ela)