Langgam.id - Pemkab Pesisir Selatan direncanakan akan meresmikan Tourism Information Center (TIC) sebagai pusat kuliner di Kawasan Mandeh dengan mengandeng komunitas kuliner asal daerah pada akhir Desember nanti.
TIC ini berlokasi di Nagari Cerocok Anau Ampang Pulai, Kecamatan Koto XI Tarusan sebagai salah satu daerah di Kawasan Mandeh.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Pessel Suhendri mengatakan, promosi harus selalu dilakukan. Hal ini dikarenakan wisata kuliner menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung ketika mendatangi kawasan wisata.
"Dengan dibukannya TIC ini akan menjadi daya tarik wisatawan terhadap kuliner asal Pesisir Selatan. Serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat," ujarnya dilansir di situs Pemkab Pessel, kemarin (6/12/2021).
Suhendri menambahkan, bahwa pihaknya sengaja mengandeng Komunitas Kuliner Pessel ikut mengelola TIC.
Hal ini disebabkan karena melihat dari aktivitas dan gerakan komunitas tersebut dalam menciptakan pasar kuliner di Painan yang dinilai cukup berhasil.
"Kita ingin keberhasilan Komunitas Kuliner Pessel di Painan juga mampu menciptakan pusat kuliner di Kawasan Mandeh," harapnya.
Pembangunan TIC terangnya, menelan biaya Rp1,8 miliar yang bersumber dari APBN.
Selain sebagai pusat kuliner sebutnya, TIC juga akan menjadi pusat imformasi bagi wisatawan terkait informasi kawasan wisata yang ada di Pessel, penginapan, homestay dan potensi lainnya.
"Kita berharap dengan beraktivitasnya TIC nantinya, dapat membawa dampak ekonomi. Serta, menjadi pusat segala informasi bagi pelaku usaha pariwisata dan wisatawan," ucapnya.
Ketua Komunitas Kuliner Erviela Desarta mengungkapkan, Komunitas Kuliner Pessel telah mendapatkan kepercayaan dari Dinas Pariwisata untuk bisa mengelola TIC sebagai pusat kuliner dan Informasi.
Baca juga: Ribuan Kilometer Jalan Kabupaten Rusak di Pesisir Selatan
Untuk itu katanya, semua kelengkapannya mulai dipersiapkan. Direncanakan akhir Desember ini TIC ini akan mulai dilauncing sebagai pusat kuliner.
"Untuk itu sarana dan prasarananya mulai disiapkan. Termasuk mendata pedagang yang ingin begabung," bebernya. (*/Lisa)