Polres Pasaman Barat Ringkus Seorang Petani yang Edarkan Ganja Kering

Langgam.id - Seorang pria berinsial DM (20) diamankan polisi karena diduga menjual wanita ke pria hidung belang di salah satu hotel di Padang

Ilustrasi. [Foto: pixabay.com]

Langgam.id - Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat meringkus seorang petani berinisial RZ (49) yang diduga menyalahgunaan narkotika golongan I jenis Ganja Kering.

RZ ditangkap di Trans Sakato Jaya, Jorong Sakato Jaya, Nagari Sungai Aua, Kecamatan Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat, Kamis (28/07/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Kasat Resnarkoba Polres Pasaman Barat, AKP Eri Yanto mengatakan, pelaku berhasil diamankan berdasarkan informasi dari masyarakat, bahwa di daerah Trans Sakato Jaya adan peredaran gelap narkotika jenis ganja kering.

Dari informasi itu, kata Eri, tim opsnal Sat Resnarkoba Polres Pasaman Barat langsung bergerak menuju lokasi untuk melakukan penyelidikan.

"Dalam penangkapan tersebut, petugas melakukan undercover, dengan berpura-pura sebagai pembeli, dan pada saat melakukan transaksi, petugas dengan sigap mengamankan RZ beserta barang bukti berupa tujuh paket kecil ganja kering siap edar yang dibungkus menggunakan kertas warna cokelat," ujar Eri dikutip dari tribratanews, Sabtu (30/7/2022).

Eri menjelaskan, barang bukti yang berhasil disita dari RZ berupa enam paket kecil ganja kering yang dibungkus dengan kertas warna cokelat yang ditemukan di rumahnya.

Kemudian, satu paket kecil narkotika jenis ganja kering yang dibungkus dengan plastik warna hitam yang diamankan dari tangan RZ, satu unit handphone merk Hammer warna hitam, dan petugas juga mengamankan uang tunai senilai Rp 909.000 yang diduga hasil dari transaksi narkotika.

"Saat ini tersangka beserta barang bukti telah dibawa ke Mapolres Pasaman Barat untuk proses hukum lebih lanjut,” ucap Eri.

Baca juga: Simpan 33 Paket Sabu, Warga Pasaman Barat Ditangkap di Pariaman

Menurut Eri, RZ bakal dijerat Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 111 ayat (1) Undang-undang Nomor: 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman minimal empat tahun penjara dan maksimal 12 tahun penjara dan denda minimal Rp800.000.000, maksimal Rp8.000.000.000.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Diduga memiliki narkotika jenis sabu, seorang pria dengan nama samaran Dompet, ditangkap Tim Phantom Sat Narkoba Polres Payakumbuh.
Diduga Bawa Sabu Senilai Rp18 Juta, Pria Ini Ditangkap Polres Payakumbuh
Tim Balai KSDA Sumbar mendatangi Bendungan PLTMH Tango di Pasaman Barat. Kedatangan ini karena adanya informasi dari masyarakat Kajai Selatan
Seekor Tapir Terjebak di Bendungan di Pasbar, BKSDA Sumbar Lakukan Verifikasi di Lokasi
Sebanyak 202 siswa mengikuti seleksi calon Paskibraka tingkat Pasaman Barat tahun 2024 di Balerong Pusako Anak Nagari Simpang Empat, Jumat
202 Siswa Ikuti Seleksi Calon Paskibraka Tingkat Pasaman Barat
Pemprov Janji Dukung BNN dalam Penanggulangan Narkoba di Sumbar
Pemprov Janji Dukung BNN dalam Penanggulangan Narkoba di Sumbar
Sebanyak 8.646 pengunjung menikmati keindahan Muaro Sasak dan Pohon Seribu di Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat,
Pemkab Pasbar Targetkan Kunjungan Wisatawan ke Pantai Sasak 60 Ribu Orang Tahun Ini
Satresnarkoba Polres Dharmasraya berhasil meringkus seorang pengedar narkotika jenis sabu berinisial HP (41) pada Rabu (3/4/2024) sekitar
Edarkan Sabu, Seorang Warga Dharmasraya Ditangkap Polisi