Peran 2 Remaja Asal Sumbar yang Diduga Retas Situs Setkab

Peran 2 Remaja Asal Sumbar yang Diduga Retas Situs Setkab

Ilustrasi Peretasan. [pixabay.com]

Langgam.id - Dua orang remaja asal Sumatra Barat (Sumbar) diringkus Polri karena diduga sebagai otak peretas situs Sekretariat Kabinet (Setkab). Mereka masing-masing berinisial BS alias ZYY (18) dan MLA alias L (17).

Menurut Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, para remaja ini memiliki peran masing-masing dalam melakukan illegal acces.

"BS berperan untuk melakukan bypass directory home agar tembus domain utama situs Setkab," kata Satake Bayu dalam keterangan tertulisnya kepada langgam.id, Minggu (8/8/2021).

Baca juga: Polisi Dalami Motif 2 Warga Sumbar yang Diduga Retas Situs Setkab

Dari penangkapan BS, kata Satake Bayu, disita barang bukti dua unit handphone. Selain itu juga terdapat satu laptop serta akun Facebook dan Instagram.

"Sedang MLA alias L berperan sebagai pembobol sub domain PPID Setkab.go.id dan mengubah index PPID (halaman utama)," jelasnya.

Barang bukti dari MLA yang disita adalah dua unit handphone beserta satu laptop dan satu akun Facebook. Kasus ini kini ditangani Mabes Polri.

"kedua remaja ini kemudian dibawa ke Bareskrim Polri untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan, motif sementara pelaku melakukan peretasan untuk merubah tampil website. Namun terkait motif lainya, masih dilakukan pendalaman.

"Motifnya merubah tampilan web tidak sebagaimana mestinya sehingga website tidak dapat di gunakan semestinya. Sedangkan motif ekonomi sedang didalami oleh penyidik," ujar Rusdi kepada langgam.id

Remaja yang diduga sebagai peretas situs Setkab ini, kata Rusdi, ditangkap di dua lokasi berbeda. Pelaku berinisial BS alias ZYY ditangkap di Tabing Bandar Gadang, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang pada tanggal 5 Agustus 2021.

"Pelaku kedua berinisial MLA alias Lutfifake dilakukan penangkapan di Perumahan Hansela Garden, kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya. Proses penangkapan pada 6 Agustus 2021," katanya.

Baca Juga

Pengemudi Harap Waspada, Operasi Zebra 2024 Sasar Pelanggaran Lalu Lintas
Pengemudi Harap Waspada, Operasi Zebra 2024 Sasar Pelanggaran Lalu Lintas
Polda Sumbar menggelar Operasi Zebra Singgalang 2024 terhitung mulai 14-27 Oktober 2024. Kegiatan ini digelar guna menciptakan
Dimulai Hari Ini, Operasi Zebra Singgalang 2024 Berlangsung hingga 27 Oktober
Konflik agraria di Nagari Kapa, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat, kembali memanas pada Jumat (4/10/2024).
Konflik Agraria Berlanjut: 10 Warga Kapa Dibawa ke Polda, Penggusuran Lahan Menuai Kecaman
Bidpropam Polda Sumbar mulai melakukan sidang kode etik terhadap para personel yang diduga tidak profesional saat membubarkan aksi tawuran
Polda Sumbar Mulai Sidang Kode Etik Anggota Tidak Profesional saat Bubarkan Tawuran di Kuranji
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024: KPU Tekankan Pentingnya Demokrasi Bermartabat
Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024: KPU Tekankan Pentingnya Demokrasi Bermartabat
KAI dan Polda Sumbar Gelar Operasi Tilang Humanis di Perlintasan Kereta Api
KAI dan Polda Sumbar Gelar Operasi Tilang Humanis di Perlintasan Kereta Api