Langgam.id - Sejumlah pedagang elektronik di Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) mengatakan, saat ini sudah banyak masyarakat yang bertanya soal Set Top Box (STB). Namun, banyaknya masyarakat yang bertanya tidak diiringi penjualan STB yang signifikan.
Seorang pedagang elektronik di Pasar Simpang Haru, Kota Padang, Dila (21) mengatakan, memang banyak masyarakat yang bertanya soal STB di tokonya.
Sejak Agustus 2022, kata Dila, sudah banyak yang bertanya STB. Namun, karena siaran TV Analog masih belum dihentikan, beberapa masyarakat belum mau membeli STB tersebut.
Sementara untuk migrasi ke TV Digital, sebut Dila, masih banyak warga yang mengeluh susah mendapatkan signal untuk beberapa channel. "Ini kan kota, beberapa channel, seperti SCTV, Indosiar, dan Metro susah sekali. Padahal, di TV Analog siaran itu masih biaa didapatkan," ungkapnya.
Kemudian, terkait harga STB TV Analog, lanjut Dila, berkisar Rp200 ribu sampai Rp250 ribu, dan hingga saat ini belum ada kenaikan harga, meski sejumlah agen di Jakarta sudah ada yang menaikkan harga STB tersebut.
Lalu, pedagang lain di Sumpang Haru Padang, Robi (51) menyebutkan, di tokonya, harga STB belum naik, penjualanpun masih standar.
"Bagaimana orang mau tukar ke STB, masyarakat masih ngitung-ngitung untuk beli beras. Kalaupun ada yang beli, itupun kebanyakan orang yang sudah berkecukupan," ujar Robi.
Kemudian, pedagang lain di Pasar Alai Padang, Ani (58) megaku penjualan STB di warungnya terus meningkat, bahkan termasuk penjualan antena pemancar signal baru.
Baca juga: Masih Verifikasi Data, 31.892 STB TV Analog Bakal Dibagikan Gratis untuk Warga Padang
Tidak hanya itu, menurut Ani, stok STB di tokonya juga sempat habis. Lalu, soal kenaikan harga, Ani mengaku belum mendapat kabar soal itu. (Dharma Harisa)
—