Pemko Padang Berikan Insentif untuk 3.420 Guru Mengaji

Berita Padang Panjang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Taman baca dari kolong Rumah Gadang di Kota Padang Panjang.

Taman baca di kolong Rumah Gadang di Padang Panjang juga ajarkan anak-anak mengaji. (Foto: Dok. Kominfo Padang Panjang)

Langgam.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang mengalokasikan anggaran sebesar Rp18,4 miliar per tahun untuk memberikan insentif kepada 3.420 guru mengaji TPQ/TQA. Program ini bertujuan mengapresiasi dan mendorong peningkatan kualitas pendidikan Al-Qur’an di lingkungan masjid dan musala.

Kepala Bagian Kesra Pemkot Padang, Jasman, mengatakan bahwa insentif ini telah diberikan beberapa tahun terakhir kepada guru mengaji yang telah disertifikasi.

"Kami berharap dengan adanya insentif ini, para guru TPQ/TQA semakin termotivasi untuk meningkatkan kemampuannya dalam mendidik anak-anak di lingkungan masing-masing," ujar Jasman dikutip dari Infopublik, Selasa (4/2/2025).

Dari total 3.420 guru mengaji yang telah disertifikasi, insentif diberikan berdasarkan tingkatan sertifikasi, dengan rincian:

  • Sertifikasi A: 282 orang – menerima Rp650 ribu per bulan
  • Sertifikasi B: 945 orang – menerima Rp500 ribu per bulan
  • Sertifikasi C: 2.193 orang – menerima Rp400 ribu per bulan

Insentif ini diberikan setiap bulan sebagai bentuk penghargaan kepada guru TPQ/TQA yang berperan penting dalam membangun karakter generasi muda yang beriman dan bertakwa.

Untuk menjaga kualitas tenaga pendidik Al-Qur’an, Pemkot Padang mengadakan uji sertifikasi setiap 3 tahun sekali. Evaluasi ini bertujuan meningkatkan kompetensi guru mengaji sekaligus memastikan bahwa mereka tetap memenuhi standar yang telah ditetapkan.

"Setiap 3 tahun dilakukan uji sertifikasi sebagai bahan evaluasi. Banyak yang mengalami peningkatan sertifikasi dari C ke B dan dari B ke A. Namun, ada juga yang mengalami penurunan sertifikasi atau bahkan tidak lolos sertifikasi lagi," jelas Jasman.

Selain itu, Pemkot Padang juga secara rutin mengadakan bimbingan teknis (bimtek) bagi para guru mengaji untuk meningkatkan kualitas pembelajaran mereka.

"Alhamdulillah, peningkatan kompetensi guru mengaji selalu menjadi perhatian Pemkot Padang. Setiap tahun kami melakukan evaluasi dan mencari solusi terbaik untuk mendukung para tenaga pendidik Al-Qur’an ini," tambah Jasman.

Menurutnya, program ini merupakan bagian dari pembangunan nonfisik yang dampaknya tidak langsung terasa, tetapi memiliki manfaat jangka panjang dalam mempersiapkan generasi penerus yang berakhlak mulia.

"Melalui program ini, kita ingin memastikan bahwa generasi ke depan tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki dasar keimanan dan ketakwaan yang kuat," pungkasnya.

Dengan adanya dukungan penuh dari Pemkot Padang, diharapkan guru mengaji semakin termotivasi dan generasi muda semakin cinta Al-Qur’an. (*/Fs)

Baca Juga

Mengenal Goreng Pucuak Koa: Kuliner Khas Harau dari Daun Kopi
Pemko Padang Bakal Perkuat Digitalisasi 45.000 Pelaku UMKM
BPK Sumbar Periksa LKPD 2024, Pj Sekda: Pemko Padang Siap Kooperatif
BPK Sumbar Periksa LKPD 2024, Pj Sekda: Pemko Padang Siap Kooperatif
Petugas Kebersihan DLH Terima Hadiah Umrah dari KPN Balai Kota Padang
Petugas Kebersihan DLH Terima Hadiah Umrah dari KPN Balai Kota Padang
Sebanyak 87 ribu siswa SD, SMP dan SMA di Kota Padang akan mengikuti Pesantren Ramadan yang bakal digelar pada 4-25 Maret 2025.
87 Ribu Siswa di Padang Bakal Ikuti Pesantren Ramadan 2025
Sebanyak 4.899 pegawai yang lolos seleksi tahap 1 dan 2 akan menerima SK PPPK dari Pemko Padang pada Juli 2025 nanti.
Juli 2025, Pemko Padang Bakal Serahkan SK Bagi 4.899 PPPK yang Lolos Seleksi
Pilkada 2024 Berjalan Lancar, Pj Wako Padang Apresiasi Penyelenggara Pemilu
Pilkada 2024 Berjalan Lancar, Pj Wako Padang Apresiasi Penyelenggara Pemilu