Pekerja Seks yang Digerebek Andre Rosiade Tak Dikirim ke Andam Dewi

Imbauan Tak Gelar Pesta Pernikahan di tengah Pandemi Corona

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto. (Foto: Irwanda)

Langgam.id – Wanita pekerja seks berinisial NN yang diamankan Kepolisian Derah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar) terkait kasus prostitusi online di Kota Padang tak dikirim ke Panti Sosial Karya Wanita (PSWK) Andam Dewi, Kabupaten Solok.

Diketahui, perempuan 26 tahun tersebut sudah menghirup udara bebas, setelah pihak kepolisian mengabulkan penangguhan penahanannya, Minggu (9/2/2020) malam.

Penangguhan penahanan NN merupakan adanya jaminan dari pihak keluarga.

Lain halnya dengan dua kasus prostitusi sebelumnya yang diungkap Polda Sumbar dan Polresta Padang. Para wanita yang merupakan pekerja seks tidak ditetapkan sebagai tersangka, namun hanya korban.

Wanita-wanita yang diamankan, telah dikirim ke Panti Sosial Karya Wanita (PSKW) Andam Dewi, Kabupaten Solok. Hanya muncikari yang ditetapkan polisi sebagai tersangka.

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumbar, Stefanus Satake Bayu Setiano menyebutkan, NN tidak dikirim ke Andam Dewi karena ada pihak keluarga yang menjamin. Karena itulah, NN yang telah ditetapkan sebagai tersangka tersebut tidak dikirim ke Andam Dewi.

“Jadi pihak keluarga yang akan membantu. Semuanya kami serahkan ke keluarga yang bersangkutan dalam pembinaan,” ujarnya kepada Langgam.id, Senin (10/2/2020).

Pihak kepolisian, kata Satake Bayu, juga masih terus melengkapi berkas kasus yang menjerat NN untuk segera dilimpahkan ke Kejaksaan. Keterangan saksi ahli akan diperlukan dalam kasus ini.

"Masih menunggu keterangan saksi ahli ITE dan agama. Kami masih tunggu jadwalnya, kapannya saya kurang tahu persis. Nanti dikoordinasikan kembali," kata Satake Bayu.

Diketahui sebelumnya, dalam kasus prostitusi online ini selain NN, seorang muncikari berinisial AS (24) juga ditetapkan sebagai tersangka. Para tersangka dijerat dijerat undang-undang nomor 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) jo pasal 506 KUHP.

Sebelumnya, para tersangka diamankan di Kyriad Bumiminang Hotel pada Minggu (26/1). Kasus ini viral karena penggrebekan diikuti oleh anggota DPR RI, Andre Rosiade. Polisi mengklaim Politisi Gerindra itu hanya berperan sebagai informan. (Irwanda/ZE)

Baca Juga

Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade memastikan Gerindra akan memprioritaskan kadernya maju dalam Pilkada serentak November 2024.
Andre Rosiade Pastikan Gerindra Usung Kader Sendiri di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Gerindra Sumatra Barat (Sumbar) Andre Rosiade bersyukur dengan hasil survei yang dirilis Polstra Research & Consulting, Rabu
Ketua DPD Gerindra Sumbar: Pelantikan Prabowo-Gibran 20 Oktober 2024
Anggota DPR RI asal Sumbar, Andre Rosiade kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada korban terdampak banjir di Kabupaten Pesisir Selatan
Korban Terdampak Banjir di Lengayang Pessel Terima Bantuan Sembako dari Andre Rosiade
Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra H Andre Rosiade sangat bersyukur dengan telah ditetapkannya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka
Andre Rosiade Puji Kolaborasi Prabowo dan Raja Yordania Salurkan Bantuan Kemanusiaan Indonesia ke Gaza via Udara
Andre Rosiade Doakan Sumbar dan Indonesia Lebih Baik dari Mekkah
Andre Rosiade Doakan Sumbar dan Indonesia Lebih Baik dari Mekkah
Anggota DPR RI asal Sumbar, Andre Rosiade kembali menyalurkan ribuan paket sembako untuk korban terdampak banjir di Pesisir Selatan (Pessel).
Jelang Lebaran, Andre Rosiade Kembali Salurkan Ribuan Paket Sembako Bagi Korban Banjir Pessel