Pasien Covid-19 Sumbar Bertambah 145, Meninggal 5 Orang

Positif Covid Sumbar Hari Ini, Update Corona, Covid-19 Hari Ini Pesisir, , padang panjang covid-19, zonasi sumbar, zona merah

Ilustrasi - update kabar covid-19. (Gambar: thedarknut/pixabay.com)

Langgam.id - Jumlah kasus covid-19 di Sumatra Barat (Sumbar) masih mengalami penambahan dari hari ke hari. Terbaru, kasus positif di Sumbar dilaporkan bertambah 145 orang.

"Total sampai hari ini telah 37.582 orang warga Sumbar terinfeksi covid-19. Terjadi penambahan 145 orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, Selasa (4/5/2021).

Penambahan kasus baru itu, kata Jasman, berasal dari 17 kabupaten dan kota. Penambahan kasus positif itu juga diiringi dengan penambahan pasien meninggal.

"Meninggal dunia sebanyak 5 orang, dengan rincian Kota Bukittinggi 1 orang, Kabupaten Pasaman Barat 1 orang, Kabupaten Pasaman 2 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 1 orang," kata dia.

Saat ini, kata dia, pasien yang dirawat di berbagai rumah sakit tercatat sebanyak 444 orang (19,32%), isolasi mandiri 1.793 orang (78,02%) dan meninggal dunia 819 orang (2,18%).

"Sembuh bertambah 223 orang, sehingga total sembuh 34.465 orang," ungkap Jasman. (*ABW)

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Andra Soni berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota
Andra Soni, Putra Asal Limapuluh Kota yang Unggul di Quick Count Pilkada Banten
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Jalan Terjal Welhendri Azwar Menggapai Guru Besar
Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?