Nagari Sinuruik Menuju Nagari Wisata Tahun 2022

Langgam.id-Nagari Sinuruik

Salah satu sudut atau pemandangan di objek wisata tengah sawah dengan tidak merusak fungsi utama sebagai lokasi pertanian masyarakat. [foto: ist for langgam.id]

Langgam.id - Potensi wisata di Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, dinilai bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.

Pemerintah nagari berharap, tahun 2022 mendatang, Sinuruik bisa menjadi nagari wisata. Rencana tersebut mendapatkan respon positif dari pemerintah kabupaten dan penggiat wisata.

Kondisi geografis, kebudayaan, tradisi, kesenian, aneka makanan, dan peninggalan sejumlah sejarah menjadikan Sinuruik berbeda dengan nagari lainnya di Pasaman Barat.

Berbagai potensi tersebut, saat ini sudah dipetakan, bahkan beberapa diantaranya sudah dikemas dalam bentuk wisata agar membawakan dampak positif bagi masyarakat, tanpa merusak keasliannya atau menganggu keberadaannya.

Langgam.id-Nagari Sinuruik

Keindahan alam di Nagari Sinuruik dilihat dari lokasi puncak Galanggang, Nagari Sinuruik. [foto: ist for langgam.id]

Pj Wali Nagari Sinuruik Faridh Muhammad Ali S.STP MM mengatakan, peningkatan ekonomi masyarakat di Sinuruik tidak hanya fokus dalam pertanian, perkebunan, perikanan.

Keberadaan dan potensi wisata di daerah itu dinilai mampu meningkatkan penghasilan masyarakat. Sebab, berbagai potensi alam, kebudayaan, tradisi dan kegiatan masyarakat mengandung nilai wisata, terlebih jika itu kelola dengan baik dan berkelanjutan.

"Alam dan kegiatan masyarakat memiliki potensi wisata, itu menjadi salah satu fokus nagari untuk membuka peluang usaha dan meningkatkan taraf ekonomi masyarakat," ujarnya kepada langgam.id.

Faridh menambahkan, beberapa tahun terakhir pemerintah nagari sudah melihat potensi itu dan dikelola secara bertahap.

Yaitu, dengan melibatkan semua unsur, terutama masyarakat dan para pelaku usaha dengan harapan Sinuruik menjadi ikon wisata di Pasaman Barat dengan segala keunikannya jika dibandingkan dengan daerah lainnya.

"Beberapa kegiatan dan pembangunan di nagari sudah mengarah ke dunia wisata. Ke depan butuh komitmen bersama," sebutnya.

Langgam.id-Nagari Sinuruik

Di Nagari Sinuruik terdapat 10 buah kincir air yang berfungsi sebagai sumber air sawah masyarakat. Ke depan akan dikembangkan sebagai spot destinasi wisata di Nagari Sinuruik. [foto: ist for langgam.id]

Sementara itu, Sekretaris Nagari Sinuruik Dasril B sangat bersyukur atas dukungan berbagai pihak. Keinginan nagari dan masyarakat memajukan wisata, mendapatkan respon positif dari berbagai pihak.

Seperti dukungan dari pemerintah pusat di Jorong Tombang dan beberapa kegiatan lainnya. Besar harapan, Sinuruik bisa menjadi nagari wisata mandiri dan berdampak positif bagi masyarakat.

Sebabnya potensi wisata tersebar di setiap kejorongan yang ada di Sinuruik. Beberapa potensi dan lokasi wisata saat ini sudah sangat favorit di tengah masyarakat.

Di antaranya, air terjun, wisata tengah sawah, Puncak galangang, wisata budaya kuburan rajo Kampung Bukik, Jorong Benteng, sejumlah potensi wisata alam, dan sejumlah spot wisata.

"Konsep wisata di Sinuruik natural atau alam dan daerahnya bagian dari kawasan geoprak Pasaman Barat," ujar Dasril.

Ke depannya, semua wisata tersebut akan diintegrasikan dan dukung dengan penambahan homestay. Serta dilanjutkan dengan marketing digital melalui media massa dan media sosial.

"Kita sedang bermigrasi Sinuruik nagari digital pelayanan masyarakat berbasis Android," ujarnya.

Dukungan pengembangan wisata Sinuruik mendapatkan respon positif dari Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat.

Langgam.id-Nagari Sinuruik

Gerbang objek wisata air terjun Bateh Samuik di Jorong Tombang, Nagari Sinuruik saat dikunjungi masyarakat. [foto: Dasril for langgam.id]

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasaman Barat Decky H Saputra menilai potensi wisata di Sinuruik sangat tinggi.

Dinas peristiwa akan mendukung pengembangan wisata melalui pemberian konsep dan pembinaan SDM masyarakat melalui penggiat wisata dan Pokdarwis.

"Kita berusaha menciptakan nagari mandiri wisata seperti beberapa desa di daerah lain," ujarnya.

Ia mengungkapkan, setiap nagari di Pasaman Barat memiliki keunikan. Pembentukan konsep dengan harapan masyarakat sadar wisata dan semua unsur mendukung agar mendapatkan kemandirian dalam pengembangan wisata.

"Kami memiliki target di tahun 2023 bisa menjadi mandiri dan nagari meliarder," harapnya.

Decky menjelaskan, selain di Sinuruik, nagari lain juga memiliki potensi besar. Sebaran nagari dari berbagai latar geografis membuat Pasaman Barat komplek. Pasaman Barat memiliki potensi di laut hingga ke daratan.

"Semua nagari memiliki potensi wisata berbeda, dan sudah didukung dengan keberadaan Pokdarwis. Namun tetap diharapkan kesadaran masyarakat ke depan," sebutnya.

Langgam.id-Nagari Sinuruik

Anggota DPRD Pasaman Barat, H Baharuddin R bersama Kadis Pariwisata Decky H Saputra beserta pemerintah nagari saat mengunjungi objek wisata di Sinuruik. [foto: ist fot langgam.id]

Sementara itu, Kasi Kesra Nagari Sinuruik Yulheldi mengatakan, pengembangan potensi wisata sudah dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan.

Sebab, keberhasilan daerah wisata bergantung kepada manajemen, dan harapan masyarakat bisa memetik hasil guna meningkatkan taraf kehidupan kedepannya.

"Dampak perkembangan wisata Sinuruik sampai saat ini sangat terasa," ucapnya.

Ia menambahkan, kedatangan wisatawan ke Nagari Sinuruik secara langsung berdampak terhadap perputaran perekonomian.

Mendongrak hal tersebut dan promosi terangnya, pemerintah nagari selalu mengambil event event yang di programkan pemerintah daerah atau kelompok komunitas.

Langkah lainnya, mengadvokasi pemerintah daerah dalam  pengembangan dan pembangunan lokasi lokasi yang berpotensi dikembangkan wisata.  Membentuk kelompok kerja dalam mempercepat pengembangan wisata.

Nagari bekerja sama dengan pihak ketiga (pelaku wisata ) puncak gelanggang untuk menambah fasilitas di lokasi, seperti camp ground dan fasilitas lainnya.

Langgam.id-Nagari Sinuruik

Kantor Wali Nagari Sinuruik, sebagai pusat pelayanan masyarakat. [foto: Dasril for langgam.id]

Penggiat wisata Kabupaten Pasaman Barat Eko Darmawan menilai, potensi wisata di Sinuruik bisa berkembang pesat, dan harus dukung oleh semua unsur. Di antaranya masyarakat, pemerintah, penggiat wisata atau Pokdarwis.

Keunikan dan aktivitas masyarakat di Sinuruik berpotensi besar menjadi tujuan desa wisata. Kegiatan masyarakat itu bisa menjadi daya tarik tanpa merubah apapun yang ada.

"Kegiatan masyarakat jadi wisata. Ada kearifan lokal yang sudah jadi budaya atau atakrasi," ujarnya.

Eko menyebutkan, Sinuruik memiliki wisata minat khusus lainnya. Seperti spot pemotretan satwa, kegiatan masyarakat yang unik, dan beberapa benda dan peninggalan sejarah, bahkan masuk bagian kawasan geoprak.

Pergerakan wisata dari bawah dinilai mampu mempertahankan kearifan lokal dan mendukung ekonomi.

"Sinuruik memilki potensi wisata yang sangat tinggi, alam, budaya, tradisi, sejarah, perlu peningkatan SDM," tambahnya. (adv/Aas)

Baca Juga

Semen Padang FC akan menghadapi PSPS Riau di laga kedua Liga 2 2022/2023 pada Senin. Laga tandang perdana Semen Padang FC pada musim
Manajemen Semen Padang FC Kantongi 3 Calon Pelatih, Ada dari Sumbar
Mayoritas penduduk Sumatra Barat (Sumbar) adalah beragama Islam. Oleh karena itu, hampir di semua kabupaten/kota di Sumbar ditemukan banyak
Berikut 10 Kabupaten/Kota dengan Jumlah Masjid Terbanyak di Sumbar
Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Berita Padang - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Harga cabai di Pasar Raya Padang mengalami kenaikan jelang Ramadan. 
Siapkan Kebijakan Strategis, Gubernur Yakin Harga Pangan Sumbar Terkendali Saat Ramadan
Nasdem
DPR RI Dapil Sumbar I: Sengit Perebutan Kursi Kedua Nasdem
Survei SBLF: Nofi Candra Berpeluang Besar Melenggang ke DPR RI di Pemilu 2024
Survei SBLF: Nofi Candra Berpeluang Besar Melenggang ke DPR RI di Pemilu 2024