Minangkabau Diusulkan Jadi Nama Provinsi, Gubernur Sumbar: Kalau Ada Peluang Silahkan

Minangkabau Diusulkan Jadi Nama Provinsi, Gubernur Sumbar: Kalau Ada Peluang Silahkan

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2019. (Foto: Humas Pemprov Sumbar)

Langgam.id Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Irwan Prayitno menanggapi ide perubahan nama Provinsi Sumbar menjadi Provinsi Minangkabau. Irwan mengaku akan mendukung jika memang masyarakat yang menginginkan.

Usulan tersebut dilontarkan oleh anggota DPR RI Fadli Zon. Menurut Fadli, nama Minangkabau lebih cocok karena nama Minangkabau lebih mewakili identitas, kebudayaan, serta kesejarahan masyarakat yang ada di Sumbar.

“Jadi, bobot nama Minangkabau jauh lebih besar dibanding nama
Sumbar. Sebab, kalau bicara Minangkabau, maka tarikan sejarahnya merentang hingga jauh ke belakang, jauh sebelum Indonesia lahir. Sementara, kalau kita Sumbar, asosiasinya hanya terkait wilayah administratif saja,” kata Fadli dalam keterangan tertulis, Rabu (23/9/2020).

Menurut Fadli, orang Minangkabau punya sumbangan besar terhadap pembentukan bahasa persatuan. Selain itu, kiprah orang Minangkabau dalam sejarah Republik juga besar.

Merespons usulan itu, Irwan mengaku tak mau berpolemik karena merupakan bagian dari pemerintah. Dia mengatakan akan mendukung apa yang diinginkan masyarakat.

“Yang jelas saya tidak mau ikut berpolemik, karena pemerintah ditugaskan untuk bekerja bukan untuk berpolemik, tapi kalau pengamat dan sebagainya silahkan,” katanya di Padang, Kamis (24/9/2020).

Dirinya juga mengapresiasi pembahasan ide oleh masyarakat. Sebagai pemerintah dia tidak berkapasitas mengomentari karena pasti akan muncul polemik nantinya.

“Jadi kalau sepakat saya dukung kalau tidak sepakat saya juga dukung, jadi biarkanlah masyarakat Minang atau Sumbar mengomentari, kalau memang ada peluangnya silakan diproses, kita sebagai pemerintah mendukung saja,” katanya. (Rahmadi/ABW)

Baca Juga

Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
BPBD Evakuasi 7 Jenazah Korban Galodo Silaing
Banjir Badang atau Galodo menerjang Malalak, Kabupaten Agam Rabu (26/11/2025).
Rekap Bencana Sumbar: 9 Meninggal, Belasan Orang Hilang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Update Banjir Lubuk Minturun, Korban Meninggal Bertambah Jadi 5 Orang
Sebanyak 75 KK dari Jorong Muaro Busuak, Nagari Koto Hilalang, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, dievakuasi usai debit sungai terus meluap
Debit Sungai Terus Meningkat, Puluhan KK di Nagari Koto Hilalang Dievakuasi
Jembatan Kembar Silaing di Kota Padang Panjang dihantam longsor pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 11.52 WIB.
Polisi Benarkan Ada Warga Tertimbun Galodo di Jembatan Kembar Silaing
PLN Sumatra Barat membantah kabar tentang pemadam listrik di kawasan Kota Padang. Sebelumnya, beredar pesan di grup percakapan akan ada pemadaman listrik usai banjir
PLN Bantah Kabar Pemadaman Listrik di Kota Padang