Matangkan Persiapan, 9 Etape TdS 2019 Sudah Maksimal

Matangkan Persiapan, 9 Etape TdS 2019 Sudah Maksimal

Pebalap TdS 2018 (dokumen Syahrul Rahmat)

Langgam.id – Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) terus mematangkan persiapan penyelenggaraan Tour de Singkarak (TdS) ke-11 yang akan dilangsungkan November 2019 ini.

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan, pihak panitia tengah membahas penetapan garis start dan finish untuk ajang balap sepeda dunia itu. Setidaknya, ada 9 etape yang akan dilewati pebalap tahun ini.

“Satu etape tambahannya Jambi di daerah Kerinci dan Sungai Penuh,” kata Nasrul Abit ketika menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) TdS di Kryad Hotel Padang, Jumat (12/7/2019).

Etape Jambi di Sungai Penuh hanya ada berlangsung start. Sedangkan finishnya nanti di Painan, Pesisir Selatan. “Harapan kita semua persiapan lancar sampai hari H,” katanya.

Nasrul juga memahami terkait alasan empat daerah yang tidak ikut berpartisipasi. “Mudah-mudahan tahun depan ikut lagi. Mereka mundur karena keterbatasan biaya,” katanya.

Politisi Gerindra ini juga meminta setiap kabupaten dan kota yang dilewati garis start dan finish TdS ikut aktif menggerakan kegiatan masyarakat. Seperti gelaran pasar rakyat yang menampilkan produk-produk UMKM dan sebagainya.

Sementara itu, Race Director Tds 2019 Jamaluddin Mahmood mengatakan, kendala yang ditemui saat survei adalah sulitnya mencocokkan etape satu sama lainnya. Sebab, dari 9 etape nantinya akan ada 14 lokasi start dan finis.

Menurutnya, jumlah etape saat ini sudah maksimal. Jika ditambah lagi, maka akan membuat kualitas menurun. “Etape yang panjang membuat pebalap terlalu kelelahan,” katanya.

Jamaluddin mengatakan, nantinya akan ada 22 tim dari luar negeri yang akan unjuk kecepatan. Masing-masing tim memiliki 6 pebalap.

“Peserta dan tim sangat antusias untuk mendaftar. Mereka tertarik ada tantangan di TdS menarik seperti kelok 44, kemudian di Kerinci nanti juga ada kebun teh,” katanya.

Rencananya, Tour de Singkarak ke-11 ini digelar 2-10 November 2019. Grand star di Kota Pariaman dan grand finish di Kota Padang.

Berikut etape TdS 2019 :

Etape I : Kota Pariaman – Tanah Datar.
Etape II : Pasaman – Bukittinggi
Etape III : Payakumbuh – Sawahlunto
Etape IV : Limapuluh Kota – Dharmasraya
Etape V : Kabupaten Solok – Agam
Etape VI : Padang Panjang – Solok Selatan
Etape VII : Kayu Aro – Kerinci
Etape VIII: Sungai Penuh – Pesisir Selatan
Etape IX : Pesisir Selatan – Padang.

Baca Juga

Pemprov Sumbar meminta pemerintah pusat untuk mengembalikan dana efisiensi daerah yang ditarik Kementerian Keuangan sebesar Rp2,6 triliun
Kerugian Akibat Bencana Sumbar Rp4 T, Gubernur Minta Pusat Kembalikan Dana Transfer Daerah Rp2,6 T
Ilustrasi bayar pajak kendaraan. (FOTO: IST)
Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan di Sumbar? Ini Batas Waktu dan Syarat Lengkapnya
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengatakan bahwa penanganan dampak bencana hidrometeorologi tidak boleh dibebankan
Percepat Penanganan Bencana, Gubernur Minta Daerah Tak Terdampak di Sumbar Beri Dukungan
Langgam.id - Kenaikan harga BBM turut berdamopak terhadap harga pangan di Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), salah satunya Cabai Merah.
Pemprov Sumbar Gelar Pangan Murah karena Bencana, Harga Cabai Rp 58 Ribu per Kg
Pemprov Sumbar menjalin kerja sama tentang pelaksanaan kerja sosial bagi pelaku tindak pidana dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar.
Pemprov dan Kejati Teken MoU, Langkah Awal Pelaksanaan Pidana Kerja Sosial di Sumbar
FOTO: Kepala Bapenda Sumbar, Syefdinon. (Dok. Istimewa)
Pemprov Sumbar Gaspol Percepatan Roadmap ETPD 2025, Digitalisasi Pembayaran Daerah Mendesak!