Mantan Gubernur Sumbar Resmi Jadi Ketua Dewan Pakar PKS

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Dewan Pakar PKS terdiri dari berbagai tokoh dengan kepakaran di bidang masing-masing.

Irwan Prayitno, mantan Gubernur Sumbar yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Pakar PKS. (Foto: Dok. Pribadi Irwan Prayitno)

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Dewan Pakar PKS terdiri dari berbagai tokoh dengan kepakaran di bidang masing-masing.

Langgam.id - Mantan Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Irwan Prayitno terpilih menjadi Ketua Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ia bersama jajaran telah dilantik di Hotel Bidakara, Jakarta hari ini, Senin (24/1/2022).

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKS, Ahmad Fathul Bari mengatakan, Dewan Pakar PKS terdiri dari berbagai tokoh dengan kepakaran di bidang masing-masing, mereka akan membantu PKS dalam memandang setiap langkah dan kebijakan.

Menurut Fathul, keberadaan Dewan Pakar itu sesuai dengan amanat Ketua Majelis Syura, yang menyatakan bahwa PKS milik semua kalangan dan siap menjadi rumah besar bangsa Indonesia.

"Dewan Pakar terdiri dari beragam latar belakang yang mencerminkan bangsa yang majemuk dan siap berjuang bersama PKS. PKS membuka pintu bagi siapa saja yang ingin berkontribusi terhadap jalannya demokrasi yang jauh lebih baik ke depan," ujar Fathul melalui keterangan tertulisnya, Senin (24/1/2022).

Karena itulah, lanjut Fathul, Dewan Pakar terdiri dari berbagai unsur tokoh lintas profesi, kepakaran, dan latar belakang, yang amat dibutuhkan oleh partai untuk dapat memberikan masukan dan pandangannya.

Dijelaskan Fathul, Dewan Pakar PKS tidak hanya ada di tingkat pusat, tapi ada di seluruh struktur PKS tingkat provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia.

"Di pusat, Dewan Pakar akan memberikan pertimbangan keahlian atau kepakaran kepada Presiden Partai," jelasnya.

Sementara itu, Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menyambut bergabungnya Dewan Pakar PKS. Ia mengucapkan selamat datang dan selamat menjadi kelaurga besar PKS.

"Bahagia sekali pada hari ini saya bisa berjumpa dengan bapak dan Ibu Dewan Pakar PKS," ujar Syaikhu.

Syaikhu juga menyatakan siap bersinergi dan menerima masukan yang bernas, berharga, serta jernih untuk masa depan Indonesia.

"Kami menyadari, di tengah kompleksitas permasalahan kehidupan berbangsa ini, tentu memerlukan pemikiran-pemikiran jernih yang solutif. Pemikiran yang mampu memberikan sebuah keajegan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk menyongsong masa depan Indonesia yang lebih baik," ucapnya.

Syaikhu mengaku sangat berharap kehadiran Dewan Pakar PKS dapat memberikan solusi konkrit untuk kehidupan bernegara.

"Adanya kepakaran-kepakaran dari bapak, ibu dan saudara-saudara sekalian, mudah-mudahan kita akan mampu menjawab berbagai persoalan yang sedemikian kompleks. Mari kita bersinergi bersama, membuat PKS bisa semakin diterima di tengah masyarakat dan memberikan soluksi konkrit bagi kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.

Lalu, Ketua Dewan Pakar PKS, Irwan Prayitno mengucapkan terima kasih atas keperceyaan DPP PKS sebagai anggota Dewan Pakar.

"Semoga saya bisa menjalankan amanah yang telah diberikan secara baik. Kebersaaman ke depan akan jadi tolak ukur untuk menunaikan amanah ini," ujar Irwan.

Untuk membangun bangsa, kata Irwan, haruslah bersama, tak bisa sendirian.

"Kita tahu, bangsa Indonesia terdiri dari banyak komponen yang memiliki kemampuan dan kepakaran yang luar biasa. Jika semua komponen bersatu, bersama membangun, InsyaAllah harapan bisa kita penuhi," katanya.

Diketahui, Irwan Prayitno yang bergelar adat Datuak Rajo Bandaro Basa itu lahir 20 Desember 1963.

Irwan Prayitno atau yang kerap dikenal IP, merupakan seorang pakar pengembangan SDM, psikolog, praktisi pendidikan, dan politikus Indonesia.

IP juga pernah menjabat sebagai Gubernur Sumbar selama dua periode, kemudian digantikan Mahyeldi Ansharullah.

Sebelumnya, IP juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI selama tiga periode dari PKS.

Baca juga: Usai Jadi Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno Sandang Rektor Universitas Adzkia

IP juga dikenal sebagai pendiri Yayaasan Pendidikan Adzkia, ia juga tetap berprofesi sebagai tenaga pendidik untuk menunaikan dakwah sepanjang karirnya.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024