Mahyeldi Tinjau Kawasan yang Terdampak Banjir dan Longsor di 3 Kabupaten di Sumbar

Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah meninjau sejumlah kawasan yang terdampak bencana banjir dan longsor di tiga kabupaten di Sumbar.

Salah satu kawasan yang terdampak bencana yang dikunjungi Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah. [foto: IG @mahyeldisp]

Langgam.id - Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah meninjau sejumlah kawasan yang terdampak bencana banjir dan longsor di tiga kabupaten di Sumbar.

Daerah yang ditinjau Mahyeldi tersebut yaitu Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Agam dan Kabupaten Limapuluh Kota.

Dikutip dari akun Instagram Mahyeldi yaitu @mahyeldisp pada Selasa (2/1/2024), kawasan terdampak bencana pertama yang dikunjungi adalah Kabupaten Tanah Datar.

Yaitu, terbannya dinding jembatan dan pembatas sungai di samping Masjid Al Ikhlas, Simpang Manunggal, Dusun Limo Kaum.

"Peninjauan dilakukan dengan menyusuri sungai untuk melihat lebih dekat kondisi dinding pembatas yang terban karen debit air sungai yang sangat tinggi beberapa hari yang lalu," tulis Mahyeldi.

Selanjutnya, Mahyeldi meninjau sejumlah titik kawasan yang terdampak banjir dan longsor di Jorong Mancuang, Nagari Padang Tarok, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam.

Abrasi di Jorong Mancuang ini terang Mahyeldi, mengkhawatirkan karena sudah menyapu sebagian sawah warga.

"Ini butuh rencana perbaikan jangka panjang, tidak cukup dengan perbaikan dengan membuat bronjong saja," ungkap Mahyeldi.

Terakhir, Mahyeldi meninjau kondisi jalan lintas Sumbar-Riau yang terban di kawasan Banuhampu, Kabupaten Limapuluh Kota.

"Kondisi ini sudah dikoordinasikan melalui dinas terkait agar instansi/lembaga terkait untuk mengupayakan perbaikan sesegera mungkin," tulis Mahyeldi lagi. (*/yki)

Baca Juga

Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Mayoritas penduduk Sumatra Barat (Sumbar) adalah beragama Islam. Oleh karena itu, hampir di semua kabupaten/kota di Sumbar ditemukan banyak
Soal Penggantian Nama Masjid Raya Sumbar, Gubernur: Tidak Diganti, Hanya Dilengkapi
Air kembali meluap di Kelok Hantu, Aie Angek, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar pada Kamis (18/4/2024) siang. Akibatnya, Jalan Padang Panjang-Bukittinggi tidak bisa dilewati kendaraan.
Air Kembali Meluap di Aie Angek, Jalan Padang Panjang-Bukittinggi Tak Bisa Dilewati
Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin, Jalan Utama Padang - Bukittinggi Sudah Bisa Dilewati
Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin, Jalan Utama Padang - Bukittinggi Sudah Bisa Dilewati
Pemkab Pesisir Selatan akan merelokasi korban banjir yang rumahnya mengalami rusak parah terdampak bencana, khususnya di Kampung Langgai dan
Pemkab Pessel Bakal Relokasi 59 Rumah Warga yang Rusak Berat Akibat Banjir
Kerugian akibat bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Pessel, Sumatra Barat (Sumbar), beberapa waktu lalu mencapai Rp1 triliun.
Kerugian Banjir dan Longsor di Pessel Capai Rp1 Triliun, Pemkab: Pendataan Terus Dilakukan