Laporan dari Sydney: Air Mata Anggota SIBac-Sip Jatuh di Bankstown

InfoLanggam — Begitu sedikit waktu terasa bagi anggota SIBac-sip 2024 untuk belajar dan mengabdi. Sepuluh hari tiba-tiba berakhir segera. Air mata pun jatuh di Bankstown, kegiatan berakhir ketika keakraban baru terjalin.

“Tarimo kasih atas semua kebaikanya begitu lengkap, banyak dan sulit disebut satu persatu. Berkah dan akan dibalas Allah swt berkali lipat. Maafkan kalau ado nan talonsong; talendo katiko naiak, tagesoh katiko turun. Maklumlah kami ko banyak,” ujar pembimbing SIBac-sip 2024, Dr. Abdullah Khusairi, MA, ketika memberi sambutan perpisahan di Surau Sydney Australia (SSA), Selasa malam (24/9/2-24).

Menurut Khusairi, Ikatan Keluarga Minang Saiyo (IKMS) dan jamaah SSA, menerima seluruh civitas akademika seperti keluarga sendiri.

“Amak-amak, one-one, bundo kanduang diaspora telah menjadi ibu bagi mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang. Masakan yang enak dan banyak, sungguh di luar dugaan. Terima kasih, semua menjadi catatan positif yang akan kita laporkan ke pimpinan dan juga masyarakat di ranah minang,” ujar Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, FDIK UIN Imam Bonjol Padang ini.

Hal senada diungkapkan anggota SIbac-sip, Salman Shiddiq dan Nabila Arsya Amara. Keduanya tidak menyangka bisa ketemu orang seperti emak mereka di kampung halaman.

“Kami akan kenang dan ingin kembali ke sini,” ujar Salman dengan nada haru.

“Amak menelpon mananyo salero makan, ambo kecean alah sobok amak baru di Sydney. Apo nan dimasak e, lamak bana,” ujar Nabila mengundang tawa.

Selama sepuluh hari di Sydney, tim SIBac-sip selain belajar pendalaman Islamic Science: Leadership, Interfaith dialogue, Academic Writing, juga dilaksanakan kegiatan latihan randai, diskusi Surau Connect, sebagai pengabdian di SSA.

“Terima kasih UIN Imam Bonjol Padang. Sangat bermanfaat, sangat berkesan. Ketika mahasiswa sudah mampu jadi imam shalat dan berdoa, membantu SSA. Apalagi jika nanti Ramadhan tiba, kami harap UIN Imam Bonjol Padang bisa mengirimkan mahasiswanya kembali ataupun nanti kita tambah lagi dengan kegiatan lainnya,” ujar Ketua SSA, Novri Latif.

Pada acara perpisahan, Guru Besar Sosiologi UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Nurus Shalihin, M.Si, Ph.D, memberikan gambaran surau yang pernah ada secara ideal pada masa dulu di Minangkabau. Peran dan fungsi itu sudah diterapkan oleh SSA.

“Justru jauh dari tempat sistem surau di lahirkan. Kita apresiasi perjuangan dan pengorbanan seluruh diaspora minang hingga hadir sebuah wadah penting menyatukan jamaah,” ungkapnya.

Pelukan hangat dalam perpisahan hingga pintu keberangkatan di Bandara International Sydney, membuat mata mahasiswa sabak bahkan sulit menyimpannya. Terima kasih tiada terhingga untuk pengurus dan anggota IKMS dan seluruh jamaah SSA. Selamat berpisah, sampai berjumpa lagi. (*)

Baca Juga

Surau dalam budaya Minangkabau adalah ruang proses dialektis tesis antitesis dari lapau dan pasa. Lapau dan pasa adalah kegiatan sosial
Laporan dari Sydney: Surau, Ruang Dialektika Orang Minang Berpikir Dinamis
Hari ini tepat pada tanggal 20 Februari 2024 merupakan hari kedua kami KKN di UNISSA Brunei Darussalam. Hari ini kami diberikan
Reportase Kegiatan Hari Kedua KKN Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang di Brunei Darussalam
Pada hari ini kami para mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang telah berangkat untuk melaksanakan KKN Internasional di Brunei Darussalam.
Reportase 18 September 2024: KKN Internasional Mahasiswa UIN IB Padang ke Brunei Darussalam
Dua orang pejabat pelaksana akademik antar waktu masa jabatan 2024-2025 UIN Imam Bonjol (IB) Padang resmi dilantik oleh Rektor Martin Kustati.
Rektor UIN IB Padang Lantik 2 Pejabat Antar Waktu Pelaksana Akademik
Sebanyak 10 mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang terpilih seleksi mengikuti Student of Imam Bonjol Academic Smart Internship Program (SIBac-sip),
Laporan dari Australia: SIBac-Sip 2024 Australia, Antusias Menyibak Dunia
Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati membuka secara resmi 2nd Seiba International Festival pada Selasa (24/9/2024).
Rektor UIN Imam Bonjol Padang Buka Secara Resmi 2nd Seiba International Festival