Lamang Tapai, Tak Bosan Menggugah Selera Berbuka Puasa

Cara membuat Lamang Tapi dan cara bikin lamang tapai

Menu pabukoan Lamang Tapi (ist)

Langgam.id - Bulan suci Ramadan identik dengan beragam menu pabukoan (berbuka puasa). Di Sumatra Barat (Sumbar), setiap Ramadan datang nyaris semua produk kudapan tradisional muncul ke tengah masyarakat.

Ada yang berjaja di depan rumah, ada pula yang berjualan di pasar pabukoan. Sayangnya, wabah virus corona (Covid-19) membuyarkan segala hiruk-pikuk di Ramadan perdana 1441 Hijriah tahun ini.

Namun, yang namanya selera tidak bisa dilerai, bagaimana pun tetap akan ada yang berjualan menu pabukoan. Atau paling tidak, dibuat sendiri di rumah masing-masing.

Salah satu menu yang kerap ditemukan setiap Ramadan adalah Lamang Tapai. Panganan khas ini dikenal berasal dari Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar. Namun, di mana-mana di Sumbar, orang sudah pandai membuat Lamang Tapai.

Selain saat Ramadan, kudapan manis ini ditemukan di hari-hari besar atau baralek warga Sumbar. Banyak juga ditemui dalam kegiatan pertemuan pemerintah, niniak-mamak dan sebagainya. Ya, Lamang Tapai identik dengan makanan pembuka, sebelum menyantap nasi saat berbuka puasa.

Dilansir dari website sumbar travel, Lamang ini terbuat dari beras ketan yang dimasukkan ke dalam bambu. Sebelumnya, sudah dicampuri santan berbungkus daun pisang.

Adonan lalu dibakar di atas tungku selama sekitar 2 jam. Setelah didinginkan, Lamang mulai dipotong-potong sesuai ukuran yang disukai atau rata-rata tebalnya hanya 2 centimeter.

Setelah itu, dibubuhi Tapai yang terbuat dari fermentasi beras ketan hitam dengan ragi. Tapai ini berkuah manis karena dicampuri gula pasir. Wah, nikmat dan sedap sekali menyantap ini saat berbuka puasa.

Rata-rata, penyuka Lamang Tapai adalah generasi 90 an ke atas. Alangkah sayang jika generasi millenial tak mengicap nikmatnya menu berbuka turun temurun dari nenek moyang ini. Sebab, Lamang Tapai selalu populer setiap Ramadan dan Idul Fitri.

"Kami dulu waktu anak-anak berebut makanan khas ini setiap kali berbuka. Sekarang Lamang Tapai masih disukai, tapi mungkin anak-anak muda kini kurang," kata Bustami (67) warga Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang.(*/ICA)

Baca Juga

Zakat fitrah merupakan zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadan, sebelum
Kapan Waktu Terbaik Melaksanakan Zakat Fitrah?
Bulan Ramadan 1445 Hijriah akan memasuki 10 malam yang terakhir. Oleh karena itu dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dengan berdzikir,
4 Amalan Agar Dapat Meraih Kemuliaan Lailatul Qadar
Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah selama bulan Ramadan. Salah satu ibadah sunnah yang biasa dilakukan yaitu salat tarawih.
Begini Sejarah Awal Mula Penamaan Salat Tarawih
Sebanyak delapan warung makan ditertibkan oleh personel Satpol PP karena memfasilitasi makan siang di tempat. Penertiban itu dilakukan
Buka Siang Hari Ramadan, 8 Warung Makan di Padang Ditertibkan
Sahur merupakan kegiatan yang sangat dianjurkan bagi mereka yang ingin melaksanakan ibadah puasa. Saat sahur menjadi salah satu momen yang
Apakah Masih Boleh Makan Sahur di Waktu Imsak? Begini Penjelasannya
Bulan puasa identik dengan pasar Ramadan atau orang Minangkabau menyebutnya pasar pabukoan. Pasar pabukoan menjual berbagai macam takjil
Dekat dengan Kampus Unand, Pasar Pabukoan Kapalo Koto Tawarkan Ragam Menu Berbuka