Langgam.id - Kebakaran di Jalan Pisangan Baru III, RT 06/10, Matraman, Jakarta Timur membuat 10 orang meninggal dunia termasuk satu keluarga asal Padang Pariaman, Sumatra Barat. Jenazah korban asal Padang Pariaman itu akan dibawa ke kampung halaman.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut kebakaran di permukiman padat penduduk itu diduga akibat adanya sepeda motor yang terbakar. Api kemudian membesar dan menutup akses menuju permukiman.
“Kemudian menutup gang sempit itu. Tapi, penyebab dan lain-lain biar polisi yang menangani,” kata Anies seperti dikutip dari Tempo.co, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Keluarga Asal Padang Pariaman Jadi Korban Kebakaran Matraman, Dipulangkan Hari Ini
Anies menilai kebakaran di Matraman ini agak berbeda dengan yang biasa terjadi di Jakarta. Biasanya, kebakaran di Jakarta disebabkan korsleting listrik.
“Peristiwa ini agak berbeda dari yang biasa terjadi,” ungkap Anies.
Sebelumnya Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, membenarkan ada warga pariaman yang meninggal akibat kebakaran itu. Namun jumlah pasti korban meninggal asal Padang Pariaman itu belum diketahui.
“Iya, satu keluarga itu. Mereka asal 2×11 Enam Lingkung,” kata Suhatri dihubungi langgam.id, Kamis (25/3/2021).
Kebakaran di pemukiman penduduk ini terjadi pada Kamis (25/3/2021) dini hari. Sebanyak 10 korban meninggal dunia teridentifikasi. Saat kebakaran, para korban berada dalam lima rumah petak kontrakan.
Sepuluh korban kebakaran di Matraman itu adalah Sri Mulyani, 50 tahun, Deby (28), Ria (17), Dani (30), Nizan (1,5), Beni (42), Nova (40), Baeva (15), Fani (20), dan Ni Imam. (Tempo/ABW)