Berita Agam - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Kesadaran wali murid SDN 23 Parit Rantang Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, masih rendah untuk mengizinkan anaknya dalam mengikuti vaksinasi.
Langgam.id - Kesadaran wali murid SDN 23 Parit Rantang Kecamatan Lubuk Basung, Kabupaten Agam, masih rendah untuk mengizinkan anaknya dalam mengikuti vaksinasi.
Hal ini terbukti ketika SDN 23 Parit Rantang menggelar vaksinasi, Kamis kemarin. Di mana pesertanya jauh di bawah jumlah anak didik yang jadi sasaran vaksin.
“Hingga siang anak didik kita yang sudah divaksin baru sekitar 32 orang, dari 139 sasaran vaksin,” ujar Kepala SDN 23 Parit Rantang, Darmawitri, dicuplik dari AMCNews.
Ia mengaku kesadaran wali murid izinkan anaknya untuk divaksin di sekolah itu masih rendah, padahal sebelumnya sudah disosialisasikan akan pentingnya vaksinasi ini dalam melindungi diri dari serangan virus corona.
Namun, pihaknya tetap berupaya bagaimana sasaran vaksin ini tercapai, dengan berikan pemahaman yang lebih pada wali murid.
“Dalam pemberian vaksin ini anak didik harus didampingi orang tua masing-masing, jika tidak kita tidak berani melakukan kecuali dipercayakan sepenuhnya pada pihak sekolah,” sebutnya.
Ia berharap, wali murid bisa memahami akan pentingnya vaksinasi bagi kesehatan di tengah pandemi ini, dalam meningkatkan herd immunity di sekolah.
“Jangan nanti ada anak-anak kita yang tertular virus ini, sehingga dapat mengganggu pada kelancaran anak didik dalam menjalani pendidikan di sekolah,” tandasnya.
Sementara Sekdakab Agam, Edi Busti minta jajaran pemerintah daerah lebih proaktif dalam melaksanakan vaksinasi, karena ini kewajiban untuk melindungi masyarakat dari serangan virus korona.
“Kita minta jangan ada yang mengompori bahwa vaksinasi itu tidak baik, karena yang dikasih itu adalah obat,” tegasnya.
Di Agam, anak usia 6-11 tahun jadi sasaran vaksinasi 51.061 orang, namun yang sudah divaksin hingga kini baru 2.634 orang atau 5,16 persen.
Menurut Edi Busti, ini menandakan kesadaran masyarakat untuk ikuti vaksinasi masih kurang. Dicontohkannya di SDN 23 Parit Rantang, dari 139 sasaran vaksin, hanya 32 orang yang sudah divaksinasi.
“Masa serendah ini kesadaran masyarakat untuk ikuti vaksinasi, kita harap wali murid untuk memahami pentingnya vaksinasi ini jangan termakan berita hoaks,” sebutnya.
Pihaknya bersama Polres Agam dan forkopimda lainnya, terus berupaya bagaimana kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi ini meningkat.
Baca juga: Komisi IV DPRD Padang Minta Polemik SE Vaksinasi Anak Diakhiri
“Kita tidak ingin nanti ada image dari pihak tertentu, yang menyatakan pemerintah daerah abai dalam penanganan Covid-19. Padahal kita sangat konsen, hanya saja kesadaran masyarakat yang perlu ditingkatkan,” pungkasnya.
—
