Kapolres Pasaman Diduga Menghina Jurnalis, AJI Padang Minta Polda Bertindak

aji padang

AJI Padang bertmu Kapolda Sumbar Irjen Toni Hermanto. (Dok. AJI Padang)

Langgam.id - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Padang mengecam tindakan Kapolres Pasaman, AKBP Dedi Nur Andriansyah, yang diduga melecehkan profesi jurnalis. AJI Padang juga meminta Polda Sumbar bertindak menyikapi kejadian ini.

"Mengecam ucapan tidak sopan Kapolres Pasaman AKBP Dedi Nur Andriansyah pada Heri Sumarno pada saat ia melakukan tugas-tugas sebagai jurnalis sesuai Kode Etik Jurnalistik," kata Ketua AJI Padang, Aidil Ichlas, dalam keterangan tertulis, Kamis (10/6/2021).

Perlakuan tidak menyenangkan itu diterima jurnalis covesia.com Heri Sumarno pada Senin (7/6/2021). Ketika itu, Heri berniat meminta konfirmasi terkait penyitaan alat berat oleh polisi.

Awalnya, Heri hanya menghubungi Dedi via pesan WhatsApp, namu dia tidak mendapatkan jawaban yang diharapkan. Di hari yang sama, Heri menghubungi Dedi lewat sambungan telepon dan sudah memperkenalkan diri terlebih dahulu.

Bukkannya mendapatkan jawaban soal pertanyaan yang dia sampaikan, Heri malah mendapatkan kata-kata kasar dari Dedi. Kerjadian itu akhirnya diadukan Heri kepada AJI Padang.

AJI meminta agar Polda Sumbar memberikan teguran kepada Dedi. Hal itu agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

"Meminta Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat menegur Kapolres Pasaman AKBP Dedi Nur Andriansyah, sekaligus melakukan sidang etik, agar kejadian serupa tidak terulang," ujar Aidil.

"Meminta semua elemen menghormati kerja-kerja jurnalistik yang dilindungi amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999. Siapa pun dapat menggunakan mekanisme yang diatur oleh Undang-Undang Pers dalam penyelesaian sengketa pers," imbuhnya.

Saat dihubungi langgam.id, Dedi membantah melakukan tindakan penghinaan terhadap profesi wartawan bernama Heri Sumarno. Dedi juga mengklaim dirinya tidak ada mengeluarkan kata kasar saat dikonfirmasi wartawan tersebut via telepon.

"Tidak ada. Cuman saya bilang kemarin, dia (wartawan) menyampaikan ada judi di wilayah Pasaman, saya minta dia nunjukin, habis itu hilang dia, itu aja," kata Dedi dihubungi langgam.id, Kamis (10/6/2021).

"Mungkin dia kesal sama saya, enggak tau. Saya tidak ada bilang apa-apa, kok," sambungnya. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Diskusi Publik HUT AJI Padang: Pemilu 2024 Pertaruhan Terhadap Kebebasan Masyarakat Sipil, Demokrasi, Ekologi, dan Hak Masyarakat Adat
Diskusi Publik HUT AJI Padang: Pemilu 2024 Pertaruhan Terhadap Kebebasan Masyarakat Sipil, Demokrasi, Ekologi, dan Hak Masyarakat Adat
Anggota AJI Padang Bertambah 7 Orang
Anggota AJI Padang Bertambah 7 Orang
3 Organisasi Kecam Kekerasan pada Jurnalis Saat Pemulangan Paksa Warga Air Bangis
3 Organisasi Kecam Kekerasan pada Jurnalis Saat Pemulangan Paksa Warga Air Bangis
16 Anggota AJI Padang Lulus Uji Kompetensi, Ujian Bersamaan dengan IJTI
16 Anggota AJI Padang Lulus Uji Kompetensi, Ujian Bersamaan dengan IJTI
10 Mei Diusulkan Jadi Hari Solidaritas Pers Sumbar
10 Mei Diusulkan Jadi Hari Solidaritas Pers Sumbar
4 Organisasi Wartawan Kecam Penghalangan Kerja Jurnalis di Auditorium Gubernur Sumbar
4 Organisasi Wartawan Kecam Penghalangan Kerja Jurnalis di Auditorium Gubernur Sumbar