Langgam.id - Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan, pembangunan kantor DPRD Padang yang berlokasi di Aia Pacah akan dilakukan pada 2022 nanti
Oleh karena itu terang Hendri, anggaran pembangunan kantor DPRD Padang tersebut dialokasikan pada rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) 2022.
"Pembangunan kantor DPRD yang representatif ini membutuhkan anggaran Rp150 miliar," ujar Hendri saat menyampaikan Rancangan (KUA PPAS) APBD 2022 di DPRD Padang, Senin (5/7/2021).
Hendri menambahkan, penganggaran untuk pembangunan kantor DPRD ini dilakukan selama tiga tahun anggaran. Hal ini disebabkan karena keterbatasan anggaran daerah.
Ia mengharapkan, dengan adanya kantor DPRD yang representatif nantinya, akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat nantinya.
Hendri mengungkapkan, bahwa pembangunan kantor DPRD ini perlu dukungan semua pihak. Salah satunya dengan disepakatai KUA-PPAS 2022 nantinya.
Oleh karena itu, ia mengharapkan agar KUA PPAS 2022 dapat dibahas dan diproses sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku.
Pada kesempatan itu, Hendri mengatakan, bahwa pada 2022 pembangunan lebih difokuskan pada upaya penanggulangan dampak ekonomi.
Kemudian, percepatan pencapaian target program unggulan (progul) yang tertunda disebabkan adanya refocusing anggaran untuk penanganan covid-19 pada 2020 dan 2021 yang melanda Kota Padang.
Hendri mengungkapkan, bahwa Pemko Padang menargetkan pertumbuhan ekonomi pada 2022 mengarah pada angka 3,14 persen dengan laju inflasi sebesar 0,15 persen.
"Diharapkan pengangguran terbuka menjadi 13,30 persen dari angkatan kerja. Kemudian jumlah tingkat kemiskinan berkisar di bawah angka 4,43 persen. Disertai indeks pembangunan manusia menjadi 82,60 persen," harapnya.