Kadis Pendidikan Payakumbuh: Siswa Kelas Rendah Belum Boleh Masuk Sekolah

Langgam.id - Kepala Dinas Pendidikan Payakumbuh Agustion mengatakan,p ihaknya akan melakukan pendataan anak, pemetaan, serta memastikan kebersihan sekolah untuk persiapan menghadapi proses belajar mengajar di tengah wabah Covid-19.

“Protokolnya sudah diatur oleh kemendikbud, kita juga tunggu hasil rapat video conference antara gubernur bersama kepala daerah. Kita menunggu SK yang dikeluarkan Wali Kota Riza Falepi terkait aturan di masa new normal ini dan masing-masing OPD akan menindaklanjutinya, termasuk Dinas Pendidikan,” ujarnya di Payakumbuh, Kamis (2/7/2020).

Dijelaskan Agustion, karena proses pendidikan melibatkan mobilisasi massa yang besar, makanya dikhawatirkan penyebaran penularan Virus Corona dapat terjadi. Maka, dinas akan menyiapkan bagaimana skenario pembelajaran diatur sedemikian rupa agar anak-anak didik tidak menumpuk belajar di sekolah.

“Aturannya, untuk dibatasi jumlah anak di kelas, termasuk jam masuk kelas dengan menghindari penumpukan anak dalam aktifitas belajar di sekolah. Jadi, seorang anak bisa masuk sekolah satu hari dan libur satu hari, belajarnya di sekolah dan ditambah belajar online di rumah,” ujarnya, sebagaimana dirilis situs resmi Pemko Payakumbuh, Jumat (3/7/2020).

Ia mengatakan, SKB 4 menteri (kemendibud, kemendagri, kemenkes, dan kemenag) menentukan siswa SD nanti masuknya di bulan September. Sedangkan untuk SMP, SMA/SMK boleh mulai masuk sekolah pada 13 Juli 2020. Agustion menyebut saat ini pihaknya menunggu keputusan dari pimpinan, melihat kondisi Payakumbuh sudah zero kasus Covid-19, perkembangannya akan terus dipantau.

“Rencana kita di Payakumbuh, kelas rendah belum boleh masuk. Kelas rendah artinya untuk PAUD, TK, SD kelas 1 sampai kelas 3 belum kita perkenankan anak-anak masuk sekolah. sedangkan untuk SD kelas 4 hingga 6, SMP bakal dibolehkan masuk 13 Juli 2020 mendatang,” kata Agustion.

Agustion juga berpesan kepada sekolah agar tetap melaksanakan protokol kesehatan saat proses belajar mengajar dimulai kembali. Sekolah sebelum dibuka harus disemprot disinfektan terlebih dahulu dan dilaksanakan gotong rotong membersihkan lingkungan sekolah. (*/SS)

Ikuti berita terbaru dan terkini dari Langgam.id. Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Tag:

Baca Juga

Bimtek Creative Learning: Langkah Wujudkan Payakumbuh Kota Pendidikan Berbasis Digital
Bimtek Creative Learning: Langkah Wujudkan Payakumbuh Kota Pendidikan Berbasis Digital
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Payakumbuh mengakibatkan sebuah pohon manggis yang berumur 80 tahun tumbang.
Hujan Disertai Angin Kencang Landa Payakumbuh, 3 Pohon Tumbang
Irwasda Polda Sumbar, Kombes Pol Arif Rahman Hakim beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kota Payakumbuh pada Senin (22/5/2023).
Irwasum Mabes Polri Akan Canangkan Payakumbuh Sebagai Kota Bebas Pungli
Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menghadiri serah terima ruang kelas baru, kantin dan rumah penjaga sekolah di SMP Negeri 2 Payakumbuh,
Wako Rida Resmikan Ruang Kelas Baru SMP 2 Payakumbuh
Kabid Koperasi, Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh, Ade Vianora mengatakan, ada 55 koperasi daerah tersebut yang sudah RAT 2022.
55 Koperasi di Payakumbuh Sudah Gelar RAT TB 2022
Bagian Pemerintahan Setdako Payakumbuh bersama tim teknis dari PPID UNP melaksanakan rapat persiapan pelaksanaan penetapan dan penegasan
Gandeng PPIDS UNP, Pemko Payakumbuh Akan Tetapkan Batas Wilayah 5 Kelurahan