Kasus Istri Bunuh Suami di Dharmasraya, Polisi: Rekonstruksi Akan Segera Dilakukan

Kasus Istri Bunuh Suami di Dharmasraya, Polisi: Rekonstruksi Akan Segera Dilakukan

Konpers kasus dugaan istri membunuh suami di Dharmasraya (Foto: Dok. Polres Dharmasraya)

Langgam.id - Kepolisian Resor (Polres) Dharmasraya akan segera melakukan rekonstruksi kasus istri bunuh suami yang terjadi di Nagari Sopan Jaya, Kecamatan Padang Laweh, Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat (Sumbar). Rekonstruksi itu akan dilaksanakan setelah hasil autopsi keluar.

Kapolres Dharmasraya, AKBP Imran Amir mengatakan, masih menunggu hasil autopsi itu diserahkan Biddokkes Polda Sumbar. Ia juga belum bisa memastikan kapan hasil autopsi tersebut keluar.

"Belum diserahkan oleh pihak Dokkes Polda Sumbar. Informasinya, secepatnya akan mereka serahkan. Nanti setelah hasil autopsi kita dapatkan, baru kami gelar rekonstruksi," ujarnya saat dihubungi Langgam.id via telepon, Selasa (10/9/2019).

Menurut Imran, hasil pemeriksaan sementara, terdapat luka di bagian kepala korban, diduga akibat benda tumpul. "Ada bekas di bagian tengkorak kepala korban. Itu hasil pemeriksaan sementara. Tapi, kami masih menunggu hasil autopsi," katanya.

Sebelumnya, pihak Biddokkes telah melakukan pembongkaran makam Tehezokho Nduru (47) yang diduga meninggal dunia akibat dibunuh menggunakan kapak oleh istrinya, Sari Isa Laiya (46).

Pembongkaran makam korban untuk kepentingan autopsi dan penyelidikan itu dilaksanakan, Jumat (6/9/2019) lalu.

Sementara, kedua anak mereka (tersangka dan pelaku), Viki Nduru (24) dan Bagian Hati Nduru (20) yang diduga turut membantu menguburkan jenazah korban hingga saat ini berstatus saksi.

Hingga saat ini, Polres Dharmasraya diketahui belum menetapkan satupun sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

"Pemeriksaan mereka, masih sebagai saksi, belum ada tersangka ditetapkan dalam kasus ini," jelas Imran.

Diketahui, kasus pembunuhan ini terjadi, 23 Juni 2019 lalu. Mencuatnya, setelah pihak kepolisian melakukan penyelidikan, berdasarkan laporan masyarakat, bahwa korban hilang dan tidak pernah terlihat di lingkungan sekitar.

Setelah dilakukan penyelidikan, ternyata korban dibunuh oleh istrinya sendiri. (Irwanda/ZE)

Baca Juga

Kunjungi Rumah Gadang Siguntur, Wabup Dharmasraya Sambut Bundo Kandung Kelurahan Jati Padang
Kunjungi Rumah Gadang Siguntur, Wabup Dharmasraya Sambut Bundo Kandung Kelurahan Jati Padang
Peringatan HUT RI ke-80 di Dharmasraya Berlangsung Khidmat
Peringatan HUT RI ke-80 di Dharmasraya Berlangsung Khidmat
Tim Protokol Kemenpora yang dipimpin oleh Sopian Zakaria melakukan peninjauan langsung ke lokasi venue Parade Talenta
Pastikan Kesiapan, Tim Protokol Kemenpora Tinjau Venue Parade Talenta Atlet Dharmasraya
Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani menegaskan komitmennya bersama Wabup Leli Arni untuk memperkuat komunikasi antara Pemkab
Bupati Annisa Komitmen Perkuat Komunikasi Pemkab Dharmasraya dengan Pemprov Sumbar
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Polisi Tangkap Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar, Ada 2 Korban Lain yang Dibunuh
Ayah Tiri di Dharmasraya Aniaya Anak hingga Meninggal Dunia
Ayah Tiri di Dharmasraya Aniaya Anak hingga Meninggal Dunia