Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok

Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok

Ilustrasi jenazah. [pixabay]

Langgam.id - Longsor terjadi di tambang emas ilegal di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar). Sebanyak 22 orang jadi korban.

Dari puluhan korban tertimbun, 11 orang dinyatakan meninggal dunia. Sementara 11 orang lainnya luka-luka.

Kepala Pelaksana BPBD Solok, Irwan Efendi, mengakui sempat terjadi miss informasi data korban. Hal ini dikarenakan lokasi tambang yang sangat jauh dan minim jaringan.

"Berhubung jauhnya lokasi longsor, butuh 4-6 jam jalan kaki, dan ketiadaan jaringan komunikasi, sehingga terjadi miss informasi data korban," kata Irwan, Jumat (27/9/2024) malam.

Identitas korban meninggal

  1. Sat (23)
  2. Desriwandi (47)
  3. Doris (30)
  4. Yedrimen (44)
  5. Eri/Yusrizal (44).
  6. Ilham (25)
  7. Zil (31)
  8. Indra (18)
  9. Ambra (29)
  10. Don (belum diketahui umur)
  11. Sakit (belum diketahui umur)

Identitas korban luka berat dan ringan

  1. Syana Efendi (30), luka sedang
  2. Risky Aprikul Putra (25), luka berat
  3. Andika Septriadi (25), luka berat
  4. Musrianto (40), luka sedang sedang
  5. Yendri Neva (54), luka berat
  6. Rahul Rahmad Ibrahim (54), luka berat
  7. Gusri Rahmadyansyah (44), luka berat
  8. Izul (29), luka berat
  9. Kaliang (38), luka sedang
  10. Camai (belum diketahui umur), luka berat
  11. Sugeng (belum diketahui umur), luka berat (SI/yki)

Baca Juga

Sekda Kabupaten Solok, Medison mengungkapkan bahwa masih ada lebih dari 1.300 keluarga di daerah itu yang belum menikmati listrik.
1.300 Keluarga di Kabupaten Solok Belum Menikmati Listik
Walhi Sumbar Laporkan Oknum Kepolisian ke Kompolnas, Kapolda Sumbar: Perlu Pendalaman
Walhi Sumbar Laporkan Oknum Kepolisian ke Kompolnas, Kapolda Sumbar: Perlu Pendalaman
Wakil Ketua Komisi VI DPR-RI Andre Rosiade tak pernah lelah memperjuangkan pemerataan sinyal telekomunikasi atau seluler untuk masyarakat
Dirut Telkomsel Terima Permohonan Pembangunan BTS untuk 6 Nagari di Solok
WALHI dan SIEJ Sumbar Soroti Dugaan Pembekingan Tambang Ilegal
WALHI dan SIEJ Sumbar Soroti Dugaan Pembekingan Tambang Ilegal
Ahli Geologi Sumatra Barat (Sumbar), Ade Edward
Surat Terbuka: Pak Presiden, Hentikan Mafia Tambang di Solok Selatan
Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) berhasil terperangkap dalam kandang jebak yang dipasang oleh Tim BKSDA Sumbar d
Sempat Buat Warga Khawatir, Akhirnya Harimau Sumatra Masuk Perangkap di Solok