Hujan Lebat Sebabkan Banjir di Padang, BPBD Evakuasi Warga

Hujan Lebat Sebabkan Banjir di Padang, BPBD Evakuasi Warga

BPBD Kota Padang bersama tim gabungan melakukan evakuasi warga. (Foto: WAG Pusdalops BPBD Padang)

Langgam.id – Hujan deras yang mengguyur Kota Padang pada hari ini Kamis (7/3/2024) sejak siang menyebabkan terjadinya banjir di beberapa titik.

Salah satu wilayah yang terdampak parah adalah RW 02, RW 03, dan RW 04 Kelurahan Banuaran, Kecamatan Lubuk Begalung.

Banjir diperkirakan terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi dan meluapnya air sungai. Ketinggian air di lokasi kejadian mencapai 2 meter, sehingga warga terpaksa dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Tim Reaksi Cepat (TRC) dan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang bersama tim SAR gabungan langsung bergerak cepat untuk melakukan evakuasi warga. Sekitar 40 unit rumah terendam akibat banjir ini.

Wakil Walikota Padang juga turun langsung ke lokasi kejadian untuk memantau proses evakuasi dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang Hendri Zulviton mengatakan hujan deras yang melanda Kota Padang sejak siang hingga sore ini telah menyebabkan banjir, pohon tumbang, abrasi dan tanah longsor di sejumlah titik di Kota Padang.

Dalam penanganan banjir ini, lanjutnya, saat ini Tim gabungan dari BPBD Kota Padang, Basarnas, TNI, Polri, Damkar, Satpol PP, PMI, PLN, Dinas PU, DLH, Dishub, Kecamatan, Kelurahan, dan Insan Kebencanaan dikerahkan untuk melakukan evakuasi warga dan membantu penanganan banjir.

"Saat ini, tim gabungan masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan penanganan dampak banjir," pungkasnya.

Ia menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, terutama bagi warga yang tinggal di daerah bantaran sungai. (*/Fs)

Baca Juga

Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Air kembali meluap di Kelok Hantu, Aie Angek, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar pada Kamis (18/4/2024) siang. Akibatnya, Jalan Padang Panjang-Bukittinggi tidak bisa dilewati kendaraan.
Air Kembali Meluap di Aie Angek, Jalan Padang Panjang-Bukittinggi Tak Bisa Dilewati
Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin, Jalan Utama Padang - Bukittinggi Sudah Bisa Dilewati
Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin, Jalan Utama Padang - Bukittinggi Sudah Bisa Dilewati
Pemkab Pesisir Selatan akan merelokasi korban banjir yang rumahnya mengalami rusak parah terdampak bencana, khususnya di Kampung Langgai dan
Pemkab Pessel Bakal Relokasi 59 Rumah Warga yang Rusak Berat Akibat Banjir
Masa Tanggap Darurat Bencana di Pesisir Selatan Diperpanjang 14 Hari
Masa Tanggap Darurat Bencana di Pesisir Selatan Diperpanjang 14 Hari
Rakor dengan BNPB, Gubernur Sumbar Usul Relokasi Rumah Warga Terdampak Parah
Rakor dengan BNPB, Gubernur Sumbar Usul Relokasi Rumah Warga Terdampak Parah