Langgam.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Agam sejak beberapa hari terakhir mengakibatkan kerusakan pada empat titik ruas jalan di Nagari Simarasok, Kecamatan Baso.
Wali Nagari Simarasok, Mhd Nurzen menjelaskan bahwa keempat titik kerusakan tersebut berada di dua jorong, yaitu Kampeh dan Sungai Angek. Masing-masing jorong terdapat dua titik ruas jalan yang mengalami kerusakan.
Di Jorong Kampeh, kerusakan terjadi pada bahu jalan Talao sepanjang 50 meter yang ambruk dan ruas jalan Kelok Kaluang sepanjang 80 meter yang tertimbun tanah longsor dari tebing.
Sementara di Jorong Sungai Angek, dua titik kerusakan terjadi di ruas Jalan Durian dengan panjang masing-masing 80 meter dan 50 meter.
"Bahu jalan di Jorong Sungai Angek ambruk kemarin, sedangkan ruas jalan yang tertimbun longsor sudah terjadi sekitar dua bulan lalu," terang Nurzen, yang juga Ketua Forwana Agam.
Masyarakat setempat telah berupaya menangani kerusakan tersebut secara manual, terutama pada ruas jalan yang tertimbun material longsor. Namun, upaya tersebut belum maksimal.
"Di tebing yang longsor terdapat retakan sepanjang 150 meter, sehingga membutuhkan alat berat untuk mengatasinya. Kami sudah mengajukan permohonan permintaan alat berat kepada OPD terkait, semoga bisa terealisasi dalam waktu dekat," ungkap Nurzen, dicuplik dari AMCNews.
Lebih lanjut, Nurzen menjelaskan bahwa bahu jalan yang ambruk perlu dipasang bronjong agar lebih kuat dibandingkan dengan dam parit.
"Permohonan untuk pemasangan bronjong juga sudah kami ajukan kepada OPD terkait, dengan harapan bisa segera terealisasi. Karena kerusakan ini sangat mengancam keselamatan masyarakat," pungkasnya. (*/Yh)