Langgam.id-- Hujan deras yang mengguyur Kota Padang Panjang dari siang hingga sore, Selasa (21/2/202÷), mengakibatkan banjir dan longsor di beberapa lokasi.
Banjir dan longsor tersebut mengakibatkan sejumlah jalan dan pembatas jalan rusak yang membuat akses jalan tidak lancar. Sejumlah rumah pun mengalami kerusakan.
Dikutip dari laman Kominfo Padang Panjang, Wakil Walikota Asrul bersama Ketua DPRD Mardiansyah beserta Sekdako Sonny Budaya Putra, Kepala BPBD Kesbangpol I Putu Venda, Plh. Kasat Pol PP Damkar Zulkifli, dan pejabat lainnya langsung meninjau lokasi-lokasi yang terkena dampak.
Mulai dari RT 10 Silaing Atas dan RT 16 Pasar Usang depan Musala Al Amin, Suka Maju Silaiang Atas. Di lokasi ini, tembok pembatas Perguruan Diniyyah Puteri roboh ke jalan depan musala. Dilanjutkan ke RT 5 Kelurahan Bukit Surungan yang terjadi meluapnya air irigasi yang mengakibatkan air masuk rumah warga.
Lalu, di RT 18 Silaing Bawah, tanah di belakang rumah salah seorang warga alami longsor.
"Kejadian ini langsung kita atasi. Untuk jalan depan Musala Al Amin, tim langsung melakukan gotong royong dengan warga untuk memindahkan bebatuan yang menghambat jalan. Begitu juga dengan air yang meluap, kita langsung tangani dengan mobil damkar. Untuk rumah warga yang terkena longsor, kita minta BPBD langsung mengirim bantuan, karena rumah warga tersebut rawan untuk dihuni," papar Wawako Asrul.
Sementara itu Ketua DPRD Mardiansyah mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan selalu waspada, karena melihat kondisi cuaca saat ini kurang bersahabat.
Dalam kesempatan itu, Sekdako Sonny juga menanyakan kepada warga yang terdampak tentang hal yang mereka butuhkan. Dari informasi mereka, tim langsung mengeksekusi untuk memberikan bantuan. (*/FS)