Harga Tiga Jenis Komoditi Cabai di Padang Panjang Kembali Turun

Harga Tiga Jenis Komoditi Cabai di Padang Panjang Kembali Turun

Cabai merah. (Foto: Diskominfo Padang Panjang)

Langgam.id – Tiga jenis komiditi cabai kembali turun harga pada minggu kelima April 2025.

Cabai hijau turun Rp1.000 dari Rp42 ribu menjadi Rp41 ribu/kg. Cabai rawit turun Rp833 dari Rp29.967 menjadi Rp29.134/kg dan cabai merah turun Rp184 dari Rp53.834 menjadi Rp53.650/kg.

Disampaikannya, selain cabai, dua komoditi bawang juga turun harga. Bawang merah turun Rp1.166 dari Rp45.500 menjadi Rp44.334/kg. Bawang putih turun Rp666 dari Rp42 ribu menjadi Rp41.334/kg.

Tiga komoditas beras juga alami penurunan harga. Beras kualitas I turun Rp167 dari Rp16.334 menjadi Rp16.167/kg. Beras kualitas II turun Rp167 dari Rp15.334 menjadi Rp15.167/kg. Beras kualitas III turun Rp167 dari Rp14.667 menjadi Rp14.500/kg. Daging ayam broiler juga turun Rp167 dari Rp28.667 menjadi Rp28.500/kg.

“Fluktuasi harga pangan strategis Kota Padang Panjang didominasi penurunan harga. Ini menandakan mulai terpenuhinya pasokan beberapa komoditas strategis, sehingga daya beli masyarakat pun dapat meningkat,” terang Analis Perekonomian, Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Chandra Erfiko, dilansir dari Kominfo, Senin (5/5/2025).

Minggu kelima ini cuma dua komoditi yang alami kenaikan harga. Yaitu telur ayam ras naik Rp266 dari Rp28.284 menjadi Rp28.550/kg dan bawang bombai naik Rp1.000 dari Rp27 ribu menjadi Rp28 ribu/kg.

Komoditas utama lain relatif stabil. Di antaranya gula pasir stabil pada harga Rp19 ribu/kg. Tepung terigu segitiga biru Rp13 ribu/kg, daging sapi Rp141.667/kg, daging ayam kampung besar Rp90 ribu/kg, daging ayam kampung sedang
Rp80 ribu/kg, daging ayam kampung kecil
Rp70 ribu/kg, minyak goreng kemasan sederhana Rp17.667/liter, minyak goreng kemasan premium Rp22 ribu/liter dan minyak goreng curah Rp20 ribu/kg.

“Secara umum harga-harga 48 komoditas relatif stabil. Fluktuasi terjadi pada 12 komoditi, dua komoditas mengalami kenaikan harga dan 10 komoditas mengalami penurunan harga,” sampainya. (*/Yh)

Tag:

Baca Juga

Bupati Tanah Datar, Eka Putra membuat kebijakan untuk melarang seluruh ASN melakukan dinas luar dan fokus untuk melakukan pelayanan
Bupati Tanah Datar Larang Semua ASN Dinas Luar, Minta Fokus Layani Masyarakat
UNP Catat 349 Sivitas Akademika Terdampak Banjir Sumbar, 1 Mahasiswa Meninggal Dunia
UNP Catat 349 Sivitas Akademika Terdampak Banjir Sumbar, 1 Mahasiswa Meninggal Dunia
Diperkuat Tim Medis, Posko Semen Padang Peduli Ramai Didatangi Korban Banjir Bandang Palembayan
Diperkuat Tim Medis, Posko Semen Padang Peduli Ramai Didatangi Korban Banjir Bandang Palembayan
PT EDCPBI Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Kabupaten Solok
PT EDCPBI Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Kabupaten Solok
Pemprov Sumbar meminta pemerintah pusat untuk mengembalikan dana efisiensi daerah yang ditarik Kementerian Keuangan sebesar Rp2,6 triliun
Kerugian Akibat Bencana Sumbar Rp4 T, Gubernur Minta Pusat Kembalikan Dana Transfer Daerah Rp2,6 T
Ilustrasi bayar pajak kendaraan. (FOTO: IST)
Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan di Sumbar? Ini Batas Waktu dan Syarat Lengkapnya