Langgam – Hadirnya rute baru Trans Padang, yaitu Koridor IV dengan jalur Teluk Bayur-Bypass Anak Aia mendapat penolakan sejumlah sopir angkot di Kota Padang. Mereka menilai, adanya Trans Padang akan mengurangi pendapatan sopir angkot.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Dian Fakhri menegaskan, meskipun ada penolakan, Koridor IV akan tetap dioperasikan.
Menurutnya, penolakan dari sopir angkot ungu yang mendatangi Balaikota, Rabu (5/2/2020) kemarin tidak akan mengurungkan niat pemerintah untuk menghentikan operasional Koridor IV.
Pertimbangannya, kata Dian Fakhri, masyarakat Kota Padang yang jumlahnya hampir satu juta menginginkan transportasi aman dan nyaman.
Baca juga: Terdampak Pengoperasian Bus Trans Padang, Pemilik Angkot Unjuk Rasa di Balai Kota Padang
“jadi, tidak bijak rasanya kita memberhentikan operasional bus Trans Padang Koridor IV ini,” ungkapnya.
Baca juga : Sudah Beroperasi, Ini Jadwal Bus Trans Padang Teluk Bayur – Kalumpang
Menyikapi persoalan tersebut, Dian Fakhri mengimbau agar pemilik atau pengusaha angkot agar bergabung dengan Trans Padang. “Agar kita bisa bersama-sama merasakan manfaat dan keuntungan dari angkutan massal tersebut,” katanya (*/ZE)