Dipanggil Polda sebagai Saksi Terkait Demo Mahasiswa, Feri Amsari Siap Hadir

Dipanggil Polda sebagai Saksi Terkait Demo Mahasiswa, Feri Amsari Siap Hadir

Pegiat Antikorupsi Sumbar Feri Amsari saat melakukan aksi demonstrasi ke DPRD Sumbar bersama ribuan mahasiswa (Foto: Langgam.id)

Langgam.id - Kepolisian Daerah Sumatra Barat (Polda Sumbar) memanggil Direktur Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO) Universitas Andalas, Feri Amsari. Pemanggilan pegiat antikorupsi ini, sebagai saksi terkait aksi demonstrasi yang dilakukan mahasiswa di DPRD Sumbar, September 2019 lalu.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Sumbar, Kombes Pol Onny Trimurti Nugroho membenarkan pemanggilan Feri Amsari tersebut. Ia mengatakan, surat pemanggilan keluar tertanggal 7 Oktober 2019.

"Feri Amsari juga dipanggil. Surat pemanggilan sudah ada," ujar Onny dihubungi langgam.id, Kamis (10/10/2019).

Dari surat pemanggilan yang diterima langgam.id, tertulis Feri Amsari dipanggil perihal untuk dimintai keterangan. Dalam surat itu, Feri Amsari diminta hadir pada Rabu (9/10/2019) di lantai 3 ruangan Subdit III Dirreskrimum Polda Sumbar.

"Tapi orangnya belum datang, kalau (sudah) datang nanti dikabari," tambah Onny.

Sementara itu Feri Amsari mengaku telah menerima surat tersebut yang diteruskan oleh salah satu Dekan Universitas Andalas melalui WhatsApp. Namun, ia tidak bisa memenuhi panggilan karena masih berada di luar kota.

"Iya dipanggil. Surat sudah diterima melalui Pak Dekan melalui WhatsApp, kamarin pagi. Tapi saya sedang barada di luar kota. Jadi ya engga bisa saya penuhi," ujar Feri Amsari dihubungi langgam.id

"Dipanggil siap penuhi, masak dipanggil aparat masak enggak pergi. Kan tugas kita sebagai warga negara," sambungnya.

Feri tidak menampik pemanggilannya merupakan buntut aksi demonstrasi di DPRD yang berujung perusakan beberapa aset negara oleh mahasiswa. "Ya sebagaimana surat (pemanggilan) yang tersebar itu," tuturnya. (Irwanda/HM)

Baca Juga

Ketua DPRD Sumbar Supardi mengajak masyarakat untuk menghindari berbagai jenis sogokan dalam pemilihan calon kepala daerah. Menurutnya Kota
Ketua DPRD Sumbar Ajak Warga Payakumbuh Bijak dalam Menentukan Sikap dalam Pilkada
Bersama dengan perhatian Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia dalam menjalankan tugas-tugas dalam menilai dan melakukan pemeriksaan kegiatan kedewanan
Tingkatkan Sinergi Kabupaten/Kota, Forum Bagian Persidangan DPRD se-Sumbar Bakal Dibentuk
Meramaikan masjid dengan berbagai aktivitas kemasyarakatan, merupakan upaya untuk membentengi generasi muda dari maraknya pekat
Ketua DPRD Sumbar: Ramaikan Masjid Agar Bisa Bentengi Generasi Muda dari Pekat
Selama tahun 2023 hingga awal tahun 2024, kegiatan pengelolaan media sosial telah memberikan nuansa baru cara penyampaian informasi.
Kabag Persidangan Ingatkan Tim Kreatif DPRD Sumbar Terus Kembangkan Pemanfaatan IT dalam Pelayanan Publik
Ketua DPRD Sumbar, Supardi mengatakan batung merupakan SDA yang melimpah pada Kelurahan Ampangan Kapalo Koto, Kota Payakumbuh.
Ampangan Kapalo Koto Penghasil Batung Berkualitas, Supardi: Harus Dikelola Agar Jadi Komoditi Ekspor
Pengentasan kemiskinan merupakan persoalan sosial yang masih menjadi pekerjaan rumah untuk pemerintah daerah. Oleh sebab itu,
Ketua DPRD Sumbar: Pengentasan Kemiskinan Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemda