Dilantik Gubernur, Erman Safar Wali Kota Termuda di Bukittinggi

Dilantik Gubernur, Erman Safar Wali Kota Termuda di Bukittinggi

Wali Kota Bukittinggi Erman Safar dan Wawako Marfendi saat pelantikan di Gubernuran Sumbar, Jumat (26/2/2021). (foto: Humas Pemko Bukittinggi)

Langgam.id - Erman Safar dan Marfendi resmi dilantik menjadi wali kota dan wakil wali kota Bukittinggi oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi, Jumat (26/2/2021). Menariknya, Erman Safar menjadi wali kota termuda sepanjang sejarah pemerintahan Kota Bukittinggi.

Sekda Kota Bukittinggi Yuen Karnova membenarkan bahwa Erman Safar merupakan wali kota termuda sepanjang sejarah pemerintahan Kota Bukittinggi. "Benar, beliau wali kota kita termuda berusia 35 tahun. Semoga dengan energi mudanya, bisa menjadikan Kota Bukittinggi lebih baik ke depan," kata Yuen Karnova.

Erman Safar sendiri lahir di Bukittinggi pada Mei 1986. Kemudian menempuh pendidikan mulai dari SD 09 Pakan Kurai pada 1998. Setelah itu melanjutkan ke MTsN 1 Bukittinggi dan tamat tahun 2001.

Baca juga: Gubernur Mahyeldi Resmi Melantik 11 Bupati Wali Kota di Sumbar

Pasca menyelesaikan pendidikan di MTsN, Erman Safar melanjutkan ke SMA Negeri 5 Kota Bukittinggi. Selanjutnya Erman Safar melanjutkan pendidikan ke Kota Bandung pada tahun 2008 dengan Jurusan Hukum di Universitas Padjadjaran (Unpad).

Pada tahun 2020, Erman Safar maju menjadi wali kota Bukittinggi dan berhasil memenangi pilkada serentak dengan jumlah suara 24 ribu.

Berikut daftar lengkap, wali kota Bukittinggi dimulai sejak tahun 1945:

1.   Bermawi Datuak Rajo Ameh, 1945
2.   Iskandar Tedjasukmana,1945
3.   Djamin Datuk Bagindo, 1945-1947
4.   Aziz Karim
5.   Eni Karim
6.   Saadudin Jambek, 1950-1952
7.   Nauman Djamil Dr Mangkuto Ameh,1952-1957
8.   MB. Dr. Mano Basa Kuning
9.   Syahbuddin Latif Dt. Sibungsu
10. dr. Abdoel Rivai, 1958-1959
11. Bahruddin Kamil, 1959-1960
12. Anwar Maksum Marah Sutan, 1960-1966
13. Prof.M. Asril, SH, 1966-1968
14. H. A. Kamal, SH, 1968-1976
15. Drs. Masri, 1976-1978
16. Drs. Oemar Gaffar 1978-1983
17. Drs. Burhanuddin 1983-1988
18. Drs. H. Hasan Basri, 1988-1989
19. H. Armedi Agus, 1989-1999
20. Drs. Rusdi Lubis, 1999-2000
21. Drs. H. Jufri, 2000-2010
22. H. Ismet Amzis, 2010-2015
23. H. Ramlan Nurmatias, 2015-2021
24. H. Erman Safar, 2021-2025 (KW/yki)

Baca Juga

Selama libur Lebaran 2024, tingkat hunian hotel dan penginapan di Kota Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar), mengalami kenaikan 100 persen
Lebaran 2024, Tingkat Hunian Hotel di Bukittinggi Naik 100 Persen Dibanding 2023
Sempat Terhambat Akibat Air Meluap di Kelok Hantu, Jalan Raya Padang Panjang - Bukittinggi Buka Tutup
Sempat Terhambat Akibat Air Meluap di Kelok Hantu, Jalan Raya Padang Panjang - Bukittinggi Buka Tutup
Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi telah menyiapkan 14 titik parkir resmi selama libur Idul Fitri 1445 Hijriyah atau 2024. Belasan titik
Pemko Bukittinggi Siapkan 14 Titik Parkir Resmi, Ini Lokasi dan Tarifnya
Baznas menindaklanjuti penanganan masalah penyaluran bantuan yang terjadi di Kota Bukittinggi, Sumatra Barat. Problem terkait paket bansos
Heboh Beras Bantuan Ada Foto Wako Bukittinggi, Baznas RI Turunkan Tim ke Lapangan
Belakang heboh soal bantuan beras lima kilogram dari Baznas berfoto Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar. Bantuan ini menjadi polemik dan
Ada Foto Wako Bukittinggi di Beras Bantuan Baznas, Wendra Yunaldi: Ini Tidak Etis
Bantuan beras dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bukittinggi, belakang menjadi sorotan. Di media sosial, heboh bantuan itu karena
Heboh Beras Bantuan Baznas Ada Foto Wali Kota Bukittinggi, Banyak Dikecam