Dihantam Longsor, Panti Asuhan di Batang Arau Ini Butuh Pakaian dan Kasur Untuk Anak

Sebuah panti asuhan dihantam longsor pasca hujan lebat melanda Kota Padang, Jumat (14/7/2023). Longsor itu menyebabkan bangunan yang dipakai

Kondisi Panti Asuhan Adz-Dzikra usai dihantam longsor. [foto: Dharma Harisa]

Langgam.id - Sebuah panti asuhan dihantam longsor pasca hujan lebat melanda Kota Padang, Jumat (14/7/2023). Longsor itu menyebabkan bangunan yang dipakai untuk anak-anak di panti asuhan tinggal rusak berat. Semua benda mulai dari kasur, meja belajar, lemari, dan fasilitas lainnya tak bisa dipakai.

Panti asuhan itu bernama Adz-Dzikra yang terletak di Kelurahan Batang Arau, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang. Menurut keterangan pengurus panti Asuhan, ada 18 orang anak dan beberapa pengurus yang tinggal di sana.

"Kira-kira pukul 02.00 WIB malam terjadi longsornya," tutur Yul, Ketua Panti asuhan Adz-Dzikra, kepada Langgam.id, Sabtu (15/07/2023).

Saat ini ungkap Yul, keadaan mereka di panti asuhan lumpuh. Semua barang rusak dan tidak ada ruangan lagi yang dipakai anak-anak tinggal.

"Utamanya kasur, baju, dan ruangan. Semuanya habis, rusak, ndak ada yang bisa dipakai lagi," kata Yul.

Ia mengharapkan pemerintah bisa membantu panti asuhan Adz-Dzikra. Utamanya lanjut Yul, untuk pembersihan panti dari material longsor. Sebab panti tidak mempunyai alat berat untuk membawa keluar timbunan tanah yang mencapai 2 meter.

"Untuk makanan anak dan pengurus panti, alhamdulillah sudah ada yang mengantarkan beberapa makanan. Namun semua pengurus dan warga masih kelelahan pasca menghadapi hujan, banjir, dan longsor yang terjadi semalaman," bebernya.

Salma, salah seorang guru Madrasah yang ada di sana mengatakan, sebelumnya Wali Kota sudah berkunjung ke sana untuk memberikan bantuan. Bantuan itu berupa makanan cepat saji dan sumbangan lainnya.

Namun hal paling utama saat ini ungkap Salma adalah pembersihan panti. Untuk hal itu katanya, Walikota telah menelpon Pemadam Kebakaran Kota Padang untuk membantu. Sayangnya, belum ada janji dari Wali Kota untuk memperbaiki bangunan yang rusak diterjang longsor. (yki)

Baca Juga

Rakornas PB 2024 Hasilkan Sembilan Rumusan Penting Penanggulangan Bencana
Rakornas PB 2024 Hasilkan Sembilan Rumusan Penting Penanggulangan Bencana
Didominasi Bencana Hidrometeorologi, Wapres Teteskan 5 Butir Arahan Mitigasi
Didominasi Bencana Hidrometeorologi, Wapres Teteskan 5 Butir Arahan Mitigasi
Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Kerugian akibat bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Pessel, Sumatra Barat (Sumbar), beberapa waktu lalu mencapai Rp1 triliun.
Kerugian Banjir dan Longsor di Pessel Capai Rp1 Triliun, Pemkab: Pendataan Terus Dilakukan
Pohon Tumbang Penghambat Akses Jalan di Simpang Lubuk Begalung Dibersihkan
Pohon Tumbang Penghambat Akses Jalan di Simpang Lubuk Begalung Dibersihkan
Musibah longsor terjadi di tapian Danau Singkarak, tepatnya di daerah Tonggak Tujuah Kubangan, Nagari Kacang, Kabupaten Solok pada
Longsor di Tepian Danau Singkarak, Jalan Padang Panjang-Solok Tak Bisa Dilewati