Demo Peringatan Hari Tani, Massa Ngotot Minta Masuk Kantor Gubernur Sumbar

demo hari tani sumbar

Demo peringatan Hari Tani Nasional di depan Kantor Gubernur Sumbar. [foto: Afdal/langgam.id]

Langgam.id – Ribuan orang yang tergabung dalam Aliansi Petani Sumbar Menggugat menggelar aksi demo di depan Kantor Gubernur Sumbar, Jumat (24/9/2021). Dalam aksi kali ini, Masa dari Aliansi Petani Sumbar meminta untuk memasuki halaman kantor Gubernur Sumbar.

Presiden Mahasiswa Universitas Andalas, Teza, dalam orasinya menyebut para peserta aksi masuk untuk hanya melaksanakan salat Asar bersama. Sementara polisi menjaga gerbang masuk gedung tersebut.

“Pak izinkan kami masuk, kami hanya ingin salat bersama. Jadi jangan halangi kami masuk untuk sholat,” ujarnya.

Baca juga: Tiba di Kantor Gubernur, Aliansi Petani Sumbar Menggugat Suarakan Aspirasi Petani

Hal yang sama diucapkan, perwakilan dari SPI, Januardi. Selain ingin salat, massa juga ingin menyampaikan tuntutannya.

“Izin kami masuk, kami tidak akan merusak dan membuat rusuh di dalam. Saya menjamin,” katanya.

Dalam aksi kali ini peserta aksi juga beberapa kali berusaha untuk memasuki area kantor Gubernur dengan cara mendorong pagar gerbang kantor Gubernur. Namun polisi yang berjaga belum mengizinkan mereka masuk.

Sejumlah pejabat pempros Sumbar sudah menemui massa yang demo. Pemprov Sumbar menyebut tuntutan dari pendemo akan ditindaklanjuti.

Diketahui, aksi ini dilakukan oleh Aliansi BEM Sumatra Barat (BEM SB), Serikat Petani Indonesia Sumbar (SPI) dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang. Mereka menyuarakan kesejahteraan petani pada momentum Hari Tani Nasional yang diperingati hari ini.

Baca Juga

Konferensi Wakaf Internasional (KWI) resmi dibuka pada Sabtu (15/11/2025) di Ballroom Hotel Truntum Padang. Pembukaan KWI ditandai dengan
Menag Harap Sumbar Jadi Barometer Pemberdayaan Wakaf di Indonesia
Gubernur Mahyeldi: Wakaf Harus Jadi Penggerak Ekonomi Umat
Gubernur Mahyeldi: Wakaf Harus Jadi Penggerak Ekonomi Umat
Kronologi Bus Family Raya Masuk Jurang di Sijunjung, 1 Balita Meninggal Dunia
Kronologi Bus Family Raya Masuk Jurang di Sijunjung, 1 Balita Meninggal Dunia
Pemprov Sumbar Masifkan Gerakan Keuangan Syariah Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Pemprov Sumbar Masifkan Gerakan Keuangan Syariah Dorong Pertumbuhan Ekonomi
nelayan di Pantai Purus, Kota Padang, tidak bisa melaut akibat cuaca buruk yang melanda wilayah pesisir.
Tak Bisa Melaut Akibat Ombak Tinggi, Penghasilan Nelayan Puruih Terdampak
3 Daerah di Sumbar Jadi Lokasi Sekolah Rakyat, Lima Puluh Kota Resmi Bergabung
3 Daerah di Sumbar Jadi Lokasi Sekolah Rakyat, Lima Puluh Kota Resmi Bergabung