Dampak Corona, Pemprov Sumbar Siapkan Rp25 Miliar untuk Dibagikan ke Masyarakat

Warga Miskin Padang

Ilustrasi (Foto: Pixabay.com)

Langgam.id - Mengantisipasi dampak sosial ekonomi terhadap masyarakat akibat Virus Corona (Covid-19), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) akan menyiapkan anggaran sebanyak Rp25 miliar untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno menyebutkan, anggaran itu untuk pengamanan sosial, penyediaannya sesuai arahan dari Presiden Indonesia, Joko Widodo yang disampaikan saat rapat via teleconference di kantor Gubernur Sumbar, Selasa (24/3/2020).

"Kami baru saja videoconference, mendengarkan arahan dari Pak Presiden. Beliau minta disiapkan anggaran untuk membantu masyarakat terdampak," ujar Irwan kepada awak media, Selasa (24/3/2020).

Jadi, kata Irwan, dana tersebut akan diambil dari anggaran yang tidak terlalu penting, seperti perjalanan dinas serta kegiatan yang tidak penting lainnya.

"Total keseluruhan akan dihitung kembali, juga berapa besaran yang akan diterima masing-masing masyarakat," jelasnya.

Akibat adanya wabah Virus Corona (Covid-19), kata Irwan, membuat ekonomi masyarakat lumpuh dan akan banyak orang miskin baru, sehingga mereka perlu diberikan bantuan dan dukungan.

"UMKM dan masyarakat miskin akan menjadi fokus kita. Jumlahnya akan dihitung Dinas Sosial, Dinas Perdagangan, Dinas Koperasi dan UKM serta lembaga terkait," ucapnya.

Kemudian, Irwan juga meminta bupati serta wali kota menyiapkan anggaran yang sama.

Dijelaskan Irwan, dalam videoconference itu, Presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah daerah dan kementerian harus memperhatikan dampak kesehatan dan sosial ekonomi bagi masyarakat kecil, seperti pedagang kecil, sopir dan lainnya.

"Para gubernur harus menghitung, contoh berapa orang yang tidak bekerja, berapa becak tidak beroperasi, pedagang asongan, berapa sopir yang tidak bekerja," kata Irwan menjelaskan arahan dari presiden tersebut. (Rahmadi/ZE)

Baca Juga

Permasalahan baru yang menimpa umat Islam yakni terkait daftar nama-nama ustadz kondang yang terdaftar dalam jaringan radikalisme.
Pergeseran Nilai Muhammadiyah Sumbar dalam Politik?
Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sumbar, Bayu Aryadhi mengungkapkan bahwa konflik yang terjadi
BP2MI: Tidak Ada Pekerja Migran Indonesia dari Sumbar di Zona Konflik
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
BNNP Sumbar Gagalkan Penyelundupan Setengah Ton Ganja di Kabupaten Pasaman 
Ahmad Hafidz
Nagari Creative Hub: Penggerak Ekonomi Masyarakat
Sebanyak 14 anggota DPR RI dan 4 anggota DPD RI terpilih asal Sumatra Barat untuk periode 2024-2029 telah dilantik pada 1 Oktober 2024
Harta Kekayaan Anggota DPR dan DPD Asal Sumbar: Mulyadi Terkaya, Cerint Iralloza Terendah
Menteri BUMN Erick Thohir telah menyetujui pengalihan lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk pengembangan RSUP M Djamil Kota Padang.
Flyover Sitinjau Lauik Segera Dibangun, Andre: Pemenang Lelang Diumumkan 7 Oktober 2024