Seorang pria di Guatemala gunakan lava gunung berapi aktif untuk jadi oven memanggang pizza hingga jadi bisnis menjanjikan.
Langgam.id - Pizza menjadi salah satu makanan yang cukup populer di berbagai kalangan, terutama anak muda. Terdapat berbagai jenis pizza dengan beragam rasa dan olahan. Bahkan ada pula yang membuat pizza dengan bahan yang tidak biasa.
Contohnya saja seperti pizza yang dibuat oleh salah satu pria di Guatemala ini. Pasalnya pria tersebut memanggang pizza menggunakan lava gunung berapi aktif sebagai ovennya.
Tentu saja aksi tersebut sukses membuat koki amatir itu mendapat perhatian publik. Momen tersebut juga diabadikan dan dibagikan koki itu di akun media sosial miliknya.
Mengutip dari Odditycentral pada Kamis (15/7/2021), koki tersebut diketahui bernama Mario David García Mansilla. Dia bersama beberapa temannya, mengubah gunung berapi Pacaya di Guatemala menjadi restoran pizza pop-up.
Restoran unik itu menyajikan pizza panggang dengan oven menggunakan vulkanik segar. Pizza tersebut disajikan untuk para turis yang mendaki gunung tersebut.
Seperti diketahui, Gunung Pacaya merupakan gunung berapi yang paling aktif di Guatemala. Mario sendiri memang telah tinggal di dekat gunung tersebut sejak kecil.
Akibat aksinya itu, kini Pizza Pacaya milik Mario menjadi cukup populer bagi para pengunjung gunung berapi aktif itu. Untuk dapat mencicipi pizza unik itu, pengunjung pun harus membayar cukup mahal.
Namun begitu, kelejatan dari Pizza Pacaya tidak perlu diragukan lagi. Mario sendiri menggunakan batu vulkanik yang membara untuk memanggang pizza tersebut tepat di sebelah sungai lava yang mengalir.
Mario sendiri berasal dari San Vicente Pacaya, salah satu dari 21 pemukiman manusia kecil di sekitar gunung berapi Pacaya. Sejak dulu Mario telah terpesona dengan keindahan gunung berapi.
Meski begitu, ide untuk memanggang pizza di atas batu vulkanik baru muncul pada 2014 lalu. Suatu hari Mario naik gunung untuk melihat apa yang terjadi di atas sana. Kebetulan saat itu, pria tersebut bertemu dengan sekelompok turis yang tengah memanggang marshmallow di atas lava.
Melihat hal itu, muncul pula ide untuk melakukan hal yang sama. Mario menyadari baha dirinya dapat masak secara harfiah di gunung berapi itu. Tak hanya untuk memenuhi hasrat kulinernya, ide tersebut tampaknya juga dapat menghasilkan uang.
Mario pertama kali menggunakan batu vulkanik di gunung Pacaya untuk memanggang steak dan merebus ayam. Namun, pria itu menyadari bahwa dirinya harus membawa banyak peralatan untuk memasak makanan tersebut.
Kemudian Mario melihat gua seperti struktur yang terbentuk dari lava kering. Saat itu pula dirinya langsung terpikir untuk memanggang pizza dengan menggunakan oven alami itu.
Saat pertama kali menggunakan lava gunung api itu, Mario memanggang pizza sampai garing. Percobaan kedua juga hasilnya tak jauh buruk dari sebelumnya. Namun saat percobaan ketiga, Mario berhasil mendapatkan pizza dengan kematangan yang pas.
Baca juga: Kesal Donat Miliknya Dicuri, Turis Pria Ini Tega Cengkeram dan Lempar Burung Camar ke Laut
Pizza tersebut dimasak dengan sempurna menggunakan kerak emas dan dilapisi keju leleh. Mario bahkan mengaku belum pernah menemukan hidangan yang sempurna untuk dimasak di Pacaya.
Kurang lebih butuh 5 tahun bagi Mario untuk menjadikan Pizza Pacaya sebagai sebuah bisnis. Pizza Pacaya akhirnya dapat dibuka secara resmi pada tahun 2019 lalu.