Infolanggam- Pembangunan tol Padang-Sicincin masih terkendala pembebasan lahan. Sehingga penyelesaian ruas pertama dari tol Padang-Pekanbaru di bagian Sumbar itu belum bisa dipastikan.
Hal ini diketahui setelah anggota Komisi VI DPR RI asal Sumatra Barat (Sumbar) Andre Rosiade bertemu dengan Direktur Operasional II Hutama Karya (HK) Koentjoro di kantornya Jumat (17/5/2024).
Andre yang terus berupaya mengawal pembangunan di Sumbar itu, ingin memperjelas tentang simpang-siurnya informasi penyelesaian jalan sepanjang 36,6 KM itu.
“Masyarakat Sumatra Barat yang saya cintai, hari ni saya bersama Pak Koentjoro dari HK. Saya sengaja datang untuk menanyakan, beberapa hal yang menjadi pembicaraan di Sumbar,” katanya
Kata Andre, yang pertama ditanyakannya adalah tentang perkembangan pembangunan jalan tol. “Pertama, kira-kira kapan sih jalan tol Padang-Sicincin ini selesai? Karena ada yang bilang bulan Juni, bulan Juli, kira-kira kapan selesainya. Lalu kalau masih ada masalah, apa masalahnya? Supaya bisa kita urai dan bantu bersama,” kata Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini.
Direktur Operasi III HK Koentjoro mengatakan, masalah tol di Sumbar masih sama, yaitu pembebasan lahan yang lambat. Hingga pertengahan Mei 2024 ini, pembebasan lahan tol Padang-Sicincin belum juga tuntas 100 persen.
“Permasalahan ini, seperti yang bapak ketahui. Persoalan utama adalah pembebasan lahan. Harapan kami, bisa diselesaikan Juni 2024 ini. Masih ada lahan yang belum bebas di KM 33. Lokasinya di Pincuran Tujuah, sekitar ada beberapa bidang lagi. Harus dituntaskan di Juni 2024 ini,” kata Koentjoro.
Koentjoro mengatakan, jika lahan itu bisa dibebaskan pada Mei atau Juni 2024, maka tiga atau empat bulan ke depan pembangunan tol itu bisa diselesaikan.
“Jadi, kami minta Pemda Sumbar memastikan lahan itu bebas agar kami bisa bekerja. Agar pembangunan jalan tol Padang-Sicincin ini bisa diselesaikan,” kata Koentjoro.
Andre Rosiade juga berharap kepada Pemda segera menuntaskan pembebasan lahan yang mengganggu pekerjaan HK.
“Nah, kita tahu sekarang, apa masalahnya. Kalau pembebasan lahan tutas Juni 2024 ini, mungkin Oktober atau November 2024 jalan tol Padang-Sicincin bisa tuntas,” kata Andre.