Banjir Surut, BPBD Sumbar Imbau Masyarakat Tetap Waspada

Banjir Surut, BPBD Sumbar Imbau Masyarakat Tetap Waspada

Banjir di Pasaman (Foto: langgam.id)

Langgam.idBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatra Barat (Sumbar) mencatat hampir semua titik daerah yang terkena banjir surut. Meski demikian, masyarakat diminta tetap waspada karena Sumbar masih siaga bencana.

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Sumbar Rumainur mengatakan, berdasar laporan hampir semua titik banjir di beberapa daerah di Provinsi Sumbar sudah mulai surut. Menurutnya hanya tinggal Kabupaten Pesisir Selatan yang masih tergenang banjir.

"Sampai kemarin sore data yang saya peroleh cuma tinggal Pesisir Selatan yang masih terjadi genangan banjir, ketinggian air saat itu satu meter. Pihak terkait sudah memenuhi kebutuhan pengungsi,"ujarnya saat dihubungi langgam.id, Senin (20/12/2021).

Rumainur menambahkan, menurutnya daerah lain seperti Agam, Padang Pariaman dan Pasaman Barat yang juga terdampak banjir saat ini sudah kembali normal. Selain banjir, mengenai tumpukan longsor, ia menyebut hampir semua material longsor sudah dibersikan oleh pihak PU.

"Hujan pagi tadi tidak terlalu mempengaruhi debit air yang daerah terendam banjir, tapi mengenai potensi air kembali naik pasti ada,"katanya.

Ia menyebut warga pada umumnya sudah kembali kerumahnya saat ini. Banjir dan longsor di Sumbar dilaporkan  tidak ada menimbulkan korban jiwa.

Lebih lanjut, ia meminta semua warga Sumbar untuk tetap waspada. Karena menurutnya saat ini Sumbar masih berstatus siaga darurat bencana banjir, banjir bandang, dan tanah longsor sampai 31 Desember 2021.

"Saat ini Sumbar masih siaga bencana, bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan agar lebih berhati-hati lagi. Apalagi yang melakukan perjalanan diluar daerah, lebih memperhatikan kondisi jalur yang ditempuh,"jelasnya. (Rahmadi/M Afdal Afrianto)

Baca Juga

Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Bupati Pesisir Selatan Berikan Diskon 50% Tagihan Air Bagi Korban Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Air kembali meluap di Kelok Hantu, Aie Angek, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar pada Kamis (18/4/2024) siang. Akibatnya, Jalan Padang Panjang-Bukittinggi tidak bisa dilewati kendaraan.
Air Kembali Meluap di Aie Angek, Jalan Padang Panjang-Bukittinggi Tak Bisa Dilewati
Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin, Jalan Utama Padang - Bukittinggi Sudah Bisa Dilewati
Pasca Diterjang Banjir Lahar Dingin, Jalan Utama Padang - Bukittinggi Sudah Bisa Dilewati
Pemkab Pesisir Selatan akan merelokasi korban banjir yang rumahnya mengalami rusak parah terdampak bencana, khususnya di Kampung Langgai dan
Pemkab Pessel Bakal Relokasi 59 Rumah Warga yang Rusak Berat Akibat Banjir
Kerugian akibat bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Pessel, Sumatra Barat (Sumbar), beberapa waktu lalu mencapai Rp1 triliun.
Kerugian Banjir dan Longsor di Pessel Capai Rp1 Triliun, Pemkab: Pendataan Terus Dilakukan
Musibah longsor terjadi di tapian Danau Singkarak, tepatnya di daerah Tonggak Tujuah Kubangan, Nagari Kacang, Kabupaten Solok pada
Longsor di Tepian Danau Singkarak, Jalan Padang Panjang-Solok Tak Bisa Dilewati