Awal Tahun, Nilai Ekspor Perikanan Sumbar Capai Rp 3,6 Miliar

ekspor perikanan

Ekspor ikan di Sumbar (foto:Info Publik)

Langgam.id - Sektor perikanan di Sumatra Barat (Sumbar) menunjukkan tren positif. Bahkan, nilai ekspor komoditas perikanan di bulan Januari 2021 mencapai Rp 3,6 miliar.

"Kenaikannya cukup drastis jika dibandingkan dengan Desember 2020 yang hanya Rp174,7 juta," kata Kepala Stasiun Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) Padang, Rudi Barmara, Senin(8/2/2021).

Ia merinci, nilai tersebut berasal dari ekspor 640 ekor ikan hidup dan 20.108,09 kilogram komoditi non hidup. Terdiri dari ikan hias laut sebanyak 640 ekor senilai Rp128 juta.

"Ikan hias laut ini akan kita kirim ke Tokyo dalam sekali pengiriman," kata Rudi sebagaimana dikutip dari Info Publik.

Kemudian ada ikan tuna beku seberat 20.108,09 kg dikirim ke Miami, Amerika Serikat. Nilai sekali kirim komoditas ini mencapai Rp3,5 miliar.

“Hasil perikanan yang ditangkap di perairan Sumbar dipastikan sehat, terjamin kualitasnya, aman dikonsumsi, dan memenuhi persyaratan negara tujuan ekspor” ujarnya.

Rudi menambahkan, pihaknya rutin melakukan pemeriksaan ke Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, Kota Padang.

"Kita selalu cek kesegaran ikan hasil tangkapan, salah satu tandanya dagingnya masih kenyal. Selain itu, sampel ikan juga diambil untuk diperiksa di laboratorium. Itu komitmen kami menjaga mutu dan keamanan hasil tangkapan," kata Rudi.

"Setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium, diberikan Health Certificate (Sertifikat Kesehatan Ikan) yang menyatakan ikan tersebut bebas penyakit dan layak ekspor" sambungnya.(*/Ela)

Baca Juga

BPS mencatat angka kemiskinan di Sumatera Barat turun dalam sembilan tahun terakhir
Survei BPS : Angka Kemiskinan Sumbar Turun dalam Sembilan Tahun Terakhir
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Profil Prof Martin Kustati yang Jabat Rektor UIN Imam Bonjol 2025-2029
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Prof Martin Kustati Kembali Jadi Rektor UIN Imam Bonjol
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan keprihatinannya atas insiden pembubaran kegiatan ibadah di rumah doa milik umat Kristen di Padang
Menteri Agama Utus Tim untuk Mendalami Insiden Perusakan Rumah Doa
Bukik Batabuah
Antisipasi Galodo, Kelompok Siaga Bencana Susuri Aliran Sungai
Karhutla di Kabupaten Solok
Karhutla Sumbar, BMKG Gelar Operasi Hujan Buatan Hari Ini