Langgam.id - Sejak sepekan terakhir, kabut asap menyelimuti sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar). Kabut asap yang ditenggarai berasal dari provinsi Riau, Jambi dan Sumatra Selatan itu hingga kini masih membuat masyarakat resah.
Mengurangi dampak kesehatan warga dari kondisi udara yang tidak sehat, Forum Kabupaten sehat Solok Selatan, menggelar aksi sosial membagikan masker di sejumlah ruas jalan, Senin (16/9/2019).
“Kondisi udara yang semakin hari makin tidak sehat. Sebaiknya saat aktivitas di luar ruangan menggunakan masker. Kami membagikan seribu lembar masker kepada pengguna jalan,” kata Ketua Forum Kabupaten Sehat Solok Selatan, Afrizal Amir.
Aksi ini adalah salah satu upaya untuk mengurangi risiko dampak kabut asap bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan. Kegiatan bagi-bagi masker dipusatkan di Kecamatan Sangir dan Sungai Pagu.
“Khusus hari ini, pembagian masker dilaksanakan di Padang Aro di depan gerbang masuk Kantor Bupati. Ada sebanyak 500 lebar masker kita bagikan dan sebagian lagi dilakukan di Muaralabuh besok,” katanya.
Pembagian masker kepada masyarakat merupakan bentuk kepedulian forum terhadap kesehatan warga di saat udara sudah tercemar asap. Saat kegiatan bagi-bagi masker di jalan, katanya, banyak masyarakat yang meminta bahkan seribuan masker yang disediakan habis dengan cepat.
“Harapan kami, kabut asap ini bisa segera hilang. Aktivitas masyarakat kembali normal tanpa kekhawatiran akan terserang penyakit," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Solok Selatan Novirman mengatakan, pihaknya sudah menyediakan 685 kotak masker untuk dibagikan ke masyarakat. Jumlah isinya itu setara dengan 20 persen dari jumlah penduduk Solok Selatan. “Baru segitu kami sediakan. Kalau kurang akan ditambah lagi,” ujarnya. (*/ICA)