Angka Kejahatan di Sumbar Naik 3,19 Persen di 2024

Angka kejahatan di Sumatra Barat pada 2024 meningkat di bandingkan tahun sebelumnya sebesar 3,19 persen. Hal itu diungkapkan Kapolda Sumbar,

Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono menyampaikan laporan akhir tahun dalam konferensi pers di Mapolda Sumbar, Selasa (31/12/2024). [foto: Iqbal]

Langgam.id - Angka kejahatan di Sumatra Barat pada 2024 meningkat di bandingkan tahun sebelumnya sebesar 3,19 persen. Hal itu diungkapkan Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono saat laporan akhir tahun dalam konferensi pers di Mapolda Sumbar, Selasa (31/12/2024).

Suharyono mengatakan bahwa ada peningkatan dari gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang naik dari 13.135 menjadi 13.436 kasus atau 2,24 persen.

"Meski kenaikannya tidak signifikan, namun akan menjadi perhatian kami ke depan," ujar Irjen Pol Suharyono.

Ia menjelaskan, ada empat kasus yang menonjol di sepanjang tahun yaitu, kejahatan konvensional, transnasional, kejahatan terhadap kekayaan negara, dan kontinjensi.

"Angka yang terbanyak adalah kejahatan konvensional, dari 11.302 naik menjadi 11.399," katanya.

Kemudian, kejahatan transnasional pada tahun 2023 hanya 1.333 namun pada tahun 2024 meningkat menjadi 1.434 atau naik 7,04 persen.

"Kejahatan terhadap kekayaan negara naik dari 80 ke 139 atau 42,4 persen," jelasnya.

Selanjutnya, untuk kejahatan kontijensi pada tahun 2024 menurun dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari 7 turun menjadi 3 kasus.

Ia juga menjelaskan, gangguan keamanan lainnya juga meningkat dari mulanya sebanyak 211 naik menjadi 258 di tahun 2024.

"Untuk bencana juga naik, dari 199 meningkat menjadi 200," tuturnya. (Iqbal/yki)

Baca Juga

Orang tua Afif Maulana sesalkan keputusan Polda Sumbar yang menghentikan penyelidikan kasus kematian anaknya dengan status SP2 Lidik.
Ayah Afif Maulana Sesalkan Sikap Polda Sumbar Hentikan Penyelidikan Kasus Anaknya
Kuasa Hukum Afif Maulana, Adrizal bakal mengambil langkah hukum setelah salinan Surat Perintah Penghentian Penyelidikan (SP2 lidik)
Kuasa Hukum Afif Maulana Bakal Tempuh Jalur Hukum Usai Salinan SP2 Lidik Didapatkan
Kuasa Hukum Afif Maulana, Adrizal mengungkapkan bahwa pihaknya belum mendapatkan salinan resmi terkait SP2 lidik kasus
Kuasa Hukum Afif Maulana Ungkap Belum Terima Salinan SP2 Lidik dari Polda Sumbar
Kapolda Sumbar Resmi Berganti
Kapolda Sumbar Resmi Berganti
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono menyebutkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas (lalin) menurun sepanjang tahun 2024. Kendati demikian, untuk jumlah korban dan kerugian justru
Kasus Kecelakaan di Sumbar Turun pada 2024, Tapi Jumlah Korban Naik
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono mengatakan bahwa sepanjang tahun 2024, ada sebanyak 292 personel Polda Sumbar lakukan pelanggaran.
34 Personel Polda Sumbar Dipecat Sepanjang 2024