Langgam.id - Komoditas sawit alias cruid palm oil (CPO) masih menjadi komoditas andalan Sumatra Barat untuk meningkatkan ekspor.
Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar mencatat ekspor CPO daerah itu ke seluruh dunia meningkat 14,73 persen sepanjang tahun ini dari Januari hingga September 2020.
"Komoditas CPO masih menjadi unggulan ekspor Sumbar. Tahun ini cukup meningkat dibandingkan tahun lalu," kata Pitono, Kepala BPS Sumbar lewat virtual conference, dikutip langgam, Sabtu (7/11/2020).
Secara keseluruhan ekspor CPO yang dikirim dari Pelabuhan Teluk Bayur, Padang mencapai 778,5 juta dolar Amerika atau naik 14,73 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 678,52 juta dolar Amerika.
Adapun, di bulan September ekspor CPO Sumbar sebesar 101,13 juta dolar Amerika atau naik 33,91 persen dari bulan sebelumnya sebesar 75,52 juta dolar Amerika.
Secara keseluruhan sepanjang tahun ini (Januari-September) total ekspor mencapai 1 miliar dolar Amerika atau naik 4,33 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 961,59 juta dolar Amerika.
Lima negara tujuan utama ekspor Sumbar adalah India sebesar 258,52 juta dolar Amerika, disusul kemudian Amerika Serikat sebesar 170,92 juta dolar Amerika, Bangladesh sebesar 107,28 juta dolar Amerika, China sebesar 73,16 juta dolar Amerika, dan Spanyol sebesar 62,15 juta dolar Amerika. (HFS)
