Alek Gadang Urang Piaman, PKDP Gelar Mubes VI Maret 2023

Alek Gadang Urang Piaman, PKDP Gelar Mubes VI Maret 2023

Ketua Panitia Mubes VI PKDP Rustian. (Foto: Dok. Panitia)

Langgam.id - Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP), organisasi warga Sumatra Barat asal Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman akan menggelar Musyawarah Besar (Mubes) VI pada 2-4 Maret 2023 nanti.

Kepastian untuk menggelar alek gadang atau pesta besar rang Piaman ini diputuskan dalam rapat gabungan Pengurus Harian DPP PKDP dan panitia Mubes, Jumat (11/11/2022). Demikian siaran pers panitia yang diterima langgam.id, Sabtu Jumat (12/11/2022).

Ketua Panitia Mubes VI PKDP Rustian mengatakan, acara baralek gadang tersebut akan digelar di tiga daerah, yakni Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman.

"Acara yang akan dihadiri tokoh-tokoh nasional asal Piaman ini, dan para perantau dari seluruh dunia, dimulai dengan pra-event, Seminar Nasional yang akan disiarkan secara live nantinya di Padang TV dan TVRI Sumbar," ujar Rustian, yang juga wakil ketua PKDP.

Baca Juga: Bertemu PKDP Purwakarta, Bupati Imbau Perantau Investasi di Padang Pariaman

Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Alumni Universitas Andalas IKA Unand ini tersebut mengatakan, mubes merupakan ajang konsolidasi organisasi. Juga akan disahkan AD/ART organisasi yang baru serta laporan pertanggungjawaban pengurus PKDP periode saat sekarang. "Kemudian tak kalah pentingnya, pemilihan Ketua Umum PKDP Periode 2023-2028," ujar Rustian.

Menurutnya, panitia mubes masih mematangkan persiapan. Termasuk di dalamnya, memesan tempat mubes serta akomodasi peserta yang akan datang dari seluruh Indonesia.

DPP PKDP, menurutnya, akan melakukan pendataan dan verifikasi ulang terhadap kepengurusan DPW dan DPD yang sudah habis masa kepengurusan atau belum terbentuk, termasuk yang belum mengajukan susunan kepengurusan.

"Hal ini agar saat Mubes VI dilaksanakan, semua permasalahan yang menyangkut legalitas kepengurusan sudah selesai. Tidak ada lagi masalah. Sehingganya mubes bisa terselenggara dengan aman dan kondusif," tutur Rustian.

Ia mengharapkan pengertian dan partisipasi semua anggota dan pengurus PKDP untuk mendukung acara tersebut. "Agar alek gadang urang Piaman ini bisa terselengara dengan sukses dan terbentuk kepengurusan DPP PKDP yang baru," katanya.(*/SS)

Baca Juga

h-1-rumah-tabuik-diserbu-pengunjung
Prosesi Maarak Saroban Jelang Puncak Oyak Tabuik Diikuti Ribuan Orang
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Keluarga Korban Mutilasi Bantah Pengakuan Terduga Pelaku Soal Adanya Utang
Potongan tubuh berupa paha diduga milik Septia Adinda (25) ditemukan di aliran sungai Batang Anai, tepatnya di Korong Duku, Nagari Kasang,
Potongan Paha Diduga Milik Korban Mutilasi di Padang Pariaman Ditemukan
Suasana duka menyelimuti rumah Siska Oktavia Rusdi (23) di Korong Kampung Apar, Kenagarian Sungai Buluh Utara, Kecamatan Batang Anai,
Ibu dari Korban Perempuan yang Dibunuh Terduga Pelaku Mutilasi di Sumbar Meninggal
Polisi membeberkan motif kasus pembunuhan dan mutilasi perempuan bernama Septia Adinda (25 tahun) ternyata dipicu persoalan utang-piutang.
Motif Perempuan di Sumbar Dimutilasi Dipicu Utang-piutang, Jasad Dipotong 10 Bagian