Langgam.id - Ampiang Dadiah merupakan salah satu jenis kuliner khas Sumatera Barat yang banyak disukai oleh masyarakat. Kudapan ini disukai karena mempunyai rasa yang enak dan gurih.
Selain ampiang dan susu kerbau yang difermentasi, kudapan ini juga terdiri dari campuran tangguli dan parutan kelapa. Sehingga memunculkan perpaduan rasa asam dan manis.
Ampiang Dadiah ini sudah dikenal banyak orang, terutama di daerah Sumatera Barat. Bahkan, dalam Anugrah Pesona Indonesia (API) 2020, Ampiang Dadiah menjadi salah satu nominasi dalam kategori Minuman Tradisional Terpopuler dari Kota Bukittinggi, Sumatera Barat sebagaimana dikutip di situs Dinas Pariwisata Sumbar, https://sumbar.travel/, Sabtu (1/8/2020).
Baca Juga: Lompong Sagu, Kue Panggang Manis Khas Minangkabau
Untuk menikmati Ampiang Dadiah, cara hidangnya cukup sederhana, yaitu Ampiang Dadiah disajikan dalam mangkok, kemudian disantap menggunakan sendok. Bagi yang suka dingin, bisa juga ditambah es batu.
Lalu, proses pembuatannya, yakni, susu kerbau yang baru diperah dimasukkan ke dalam potongan bambu, lalu diberi penutup daun pisang.
Susu tersebut didiamkan selama dua hari dua malam hingga susu kerbau yang semula cair menjadi padat, seperti agar-agar dengan warna kekuning-kuningan.
Baca Juga: Onde-onde, Si Bulat Hijau Manis yang Selalu Menggoda
Sementara, untuk ampiang, terbuat dari beras ketan yang sudah ditumbuk. Kemudian, ampiang tersebut dimasukkan ke dalam piring lalu disiram dengan air panas.
Selanjutnya, diaduk dan ditiriskan airnya. Terakhir, dadiah dicampur dengan ampiang, ditambah parutan kelapa dan gula aren, dan Ampiang Dadiah siap untuk disantap.
Baca Juga: Bubur Kampiun, Enaknya Bikin Ketagihan
Bagi wisatawan yang ingin mencoba kuliner khas Sumatera Barat ini, datang langsung ke Ranah Minang. Ada beberapa daerah yang bisa anda kunjungi untuk menikmati kelezatan kuliner tersebut, seperti Kota Padang, Batusangkar, Solok dan Kota Bukittinggi. (*/ZE)