Terlibat dalam Film Sang Prawira, Dirlantas Polda Sumbar Dianugerahi Pin Emas Kapolri

Dirlantas Polda Sumbar

Dirlantas Polda Sumbar, Kombes Pol Yofie Girianto Putro mendapat pin emas Kapolri yang dipasangkan oleh Kapolda Sumbar, Irjen Pol Toni Harmanto (Foto: Humas Polda Sumbar)

Langgam.id - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kepolisian Daerah (Polda) Sumatra Barat (Sumbar), Kombes Pol Yofie Girianto Putro diganjar penghargaan berupa pin emas dari Kapolri Jenderal Idham Aziz. Hal itu dikarenakan, Yofie terlibat dalam Sang Prawira yang merupakan film tentang perjuangan pemuda untuk menjadi polisi.

Selain diperankan menteri hingga pejabat daerah lainnya, Yofie juga ambil bagian sebagai pemain. Tak hanya itu, Yofie juga selaku penanggung jawab dalam film yang tayang November 2019.

Pemberian pin emas kepada Yofie ini disematkan langsung oleh Kapolda Sumbar, Irjen Toni Harmanto di Mapolda, Senin (13/7/2020). Pemberian pin emas ini tercantum dalam Keputusan Kapolri, nomor: Kep/1322/VI/2020 tentang Pemberian Penghargaan Kepada Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia Dan Warga Negara Indonesia Serta Satwil/ Kelompok, tertanggal 26 Juni 2020.

"Alhamdulillah, saya diberikan anugerah pin emas dari Pak Kapolri dari film Sang Prawira. Pin emas disematkan oleh Pak Kapolda hari ini dalam rangka gelar operasional di Mapolda," ujar Yofie kepada wartawan, Senin (13/7/2020).

Bagi Yofie, pin emas dari Kapolri yang diterimanya merupakan sebuah anugerah tersendiri. Namun, apa yang diperoleh, kata Yofie, tentu berkat semua pihak yang telah mendukung sehingga film Sang Prawira berjalan dengan sukses.

"Saya bertugas di Polda Sumut, sebagai Kabid Propam ketika film ini dibuat. Terima kasih kepada rekan-rekan yang membantu pembuatan film Sang Prawira dari awal sampai akhir. Pin emas ini saya persembahkan untuk semua pihak yang telah membantu," ungkapnya.

Menurut Yofie, pin emas itu akan dijadikan sebagai motivasi bagi dirinya sendiri dalam bertugas sebagai anggota Polri. Maka itu, dirinya akan terus meningkatkan kinerja terutama dalam melayani masyarakat.

"Tugas sebagai anggota Polri adalah melayani dan mengayomi masyarakat. Sebab itu pelayanan prima harus diberikan kepada masyarakat secara humanis," katanya. (Irwanda/ZE)

Baca Juga

Beredar kabar bahwa Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, yang diduga menembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP
Cek Fakta: Benarkah Pelaku Penembakan Kasat Reskrim Polres Solsel Alami Gangguan Mental?
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan Kasat
Pelaku Polisi Tembak Polisi Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana, Terancam Hukuman Mati
Pengemudi Harap Waspada, Operasi Zebra 2024 Sasar Pelanggaran Lalu Lintas
Pengemudi Harap Waspada, Operasi Zebra 2024 Sasar Pelanggaran Lalu Lintas
Polda Sumbar menggelar Operasi Zebra Singgalang 2024 terhitung mulai 14-27 Oktober 2024. Kegiatan ini digelar guna menciptakan
Dimulai Hari Ini, Operasi Zebra Singgalang 2024 Berlangsung hingga 27 Oktober
Konflik agraria di Nagari Kapa, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat, kembali memanas pada Jumat (4/10/2024).
Konflik Agraria Berlanjut: 10 Warga Kapa Dibawa ke Polda, Penggusuran Lahan Menuai Kecaman
Bidpropam Polda Sumbar mulai melakukan sidang kode etik terhadap para personel yang diduga tidak profesional saat membubarkan aksi tawuran
Polda Sumbar Mulai Sidang Kode Etik Anggota Tidak Profesional saat Bubarkan Tawuran di Kuranji