Langgam.id - Satu unit jembatan di Nagari Selayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar), ambruk tergerus air sungai usai dilanda banjir. Kejadian itu mengganggu akses transportasi masyarakat dari Jorong Sawah Sudut menuju Jorong Batu Palano.
Peristiwa banjir di Solok itu terjadi pada Minggu (9/2/2020). Saat ini, masyarakat sekitar Padang Kunik menuju Parak Gadang, terpaksa harus memutar jalan akibat ambruknya jembatan tersebut.
Wali Nagari Selayo, Ronal Reagen, mengatakan jembatan itu merupakan akses utama masyarakat keluar masuk untuk mengembangkan hasil pertaniannya. Sementara waktu, masyarakat terpaksa harus mengambil jalan alternatif.
"Jalan lain itu memakan waktu cukup lama dibanding biasanya," kata Ronal, Minggu (9/2/2020).
Baca juga : Banjir Rusak Fasum dan Areal Pertanian di Kabupaten Solok
Pemerintahan Nagari Selayo sudah melaporkan kejadian tersebut pada Kecamatan. Bahkan, Dinas Pekerjaan Umum (PU) juga sudah mendatangi lokasi dan melakukan pengukuran.
"Kita sudah tinjau langsung bersama pihak kecamatan dan dinas PU, dalam waktu dekat akan dilakukan pengerjaan sehingga akses utama masyarakat bisa pulih kembali," terangnya.
Ambruknya jembatan tersebut sudah diprediksi sejak sekitar satu bulan lalu. Kaki jembatan secara perlahan terkikis oleh air. Awalnya hanya rusak separuh dan masih bisa dilewati sepeda motor.
"Mudah-mudahan dalam waktu satu minggu ke depan sudah dimulai pengerjaannya oleh dinas terkait. Masyarakat kita sangat berharap akses jalan bisa kembali bisa dilalui sesegera mungkin," tuturnya. (Irwanda/ICA)