Langgam.id - Jenazah siswa MAN 1 Pasaman, Afif (17) yang tenggelam di kawasan Air Terjun Murai Bayang Aia, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Sumatra Barat (Sumbar) berhasil dievakuasi tim gabungan bersama masyarakat sekitar, Selasa (22/11/2022) sekitar pukul 08.15 WIB.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Basarnas Padang, Octavianto mengatakan, jenazah Afif berhasil dievakuasi setelah 10 hari proses pencarian dan evakuasi.
"Diinfrmasikan pada pukul 08.15 WIB hari ini, Selasa (22/11/2022) atau hari ke-10 pencarian, jenazah korban (Afif) berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia," ujar Octa.
Menurut Octa, setelah jenazah Afif dievakuasi, langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasaman untuk visum. "Setelah visum, jenazah korban langsung diserahkan ke keluarga," ungkapnya.
Dikatakan Octa, janazah Afif diduga terjepit material kayu dan juga bebatuan di Air Terjun Murai Batang Aia. "Dengan telah ditemukannya korban, operasi resmi dinyatakan ditutup," jelasnya.
Evakuasi jenazah Afif, lanjut Octa, dilakukan dengan pengalihan aliran air untuk mengurangi curah air terjun di lokasi penemuan korban.
Lalu, juga dilakukan pembersihan material kayu untuk membuka akses agar korban dapat dievakuasi dari tumpukan material kayu tersebut.
Diketahui, Afif tenggelam dan dinyatakan hilang di kawasan air terjun itu, Minggu (13/11/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.
Berbagai upaya telah dilakukan tim gabungan hingga masyarakat setempat untuk bisa menemukan dan mengevakuasi jenazahnya.
Baca juga: Kronologi Mahasiswa Politeknik Meninggal Dunia Tenggelam di Air Terjun Ngungun Tarak Padang
Hari kedua pencarian, lokasi keberadaan Afif telah ditemukan, namun untuk proses evakuasi sangat sulit karena terjepit di material kayu dan bebatuan, dan jenazah Afif berhasil dievakuasi pada hari ke-10 proses pencarian dan evakuasi.
—